• Minggu, 24 November 2024

Target 18 Medali Emas Indonesia di Asian Para Games 2018

Jumat, 14 September 2018 - 19.25 WIB
39

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Ketua kontingen Indonesia untuk Asian Para Games 2018 Arminsyah mengatakan ada beberapa cabang olahraga unggulan yang bisa meraih medali emas. Cabang olahraga itu di antaranya atletik, bulu tangkis, catur, dan renang.

"Dan kita berharap di empat cabang olahraga tersebut dapat meraih medali emas pada Asian Para Games 2018, 6-13 Oktober nanti," kata Arminsyah di Jakarta, baru-baru ini.

Harapan Arminsyah itu berdasarkan hasil try out sejumlah cabang olahraga. Catur, misalnya, menempati peringkat dunia ke-5, 6, dan 8 dalam try out di Polandia.

Sementara itu, timnas para badminton Indonesia melebihi target pada event FZ Forza Irish Para Open 2018 Sport Ireland. Dari 22 partai yang dipertandingan dengan 33 negara peserta, Indonesia masuk 9 laga final. Hasilnya, 8 medali emas, 5 perak, serta 3 perunggu diraih.

Sedangkan pada cabang renang, Indonesia mendapatkan 3 medali emas, 5 perak, dan 8 perunggu di Berlin, Jerman. Indonesia juga punya atlet-atlet berprestasi di cabang lawn bowl. Dalam uji coba di Langkawi, Malaysia, mereka meraih 8 medali perak dan 9 medali perunggu.

Mencermati hasil try out pada beberapa cabang olahraga di beberapa negara tersebut, dia berharap Indonesia bisa meraih hasil optimal. "Target kita bisa masuk peringkat 6 atau 7 di Asian Para Games 2018 dan bisa meraih sebanyak 18 emas, 35 perak, serta 34 perunggu," ucap Arminsyah.

Faktor Pendukung

"Untuk mendukung itu, kita tingkatkan skill para atlet, menambah tenaga psikolog, dan tim medis pendamping serta kita perhatikan juga asupan gizi para atlet," papar Arminsyah.

"Mudah-mudahan dengan persiapan yang cukup matang, kita bisa meraih prestasi dan merebut medali emas," tambah pria yang juga menjabat wakil jaksa agung.

Semangat Tinggi

Amirsyah memuji semangat para atlet saat meninjau langsung latihan mereka di Solo dan Jakarta. "Saya melihat para atlet mempunyai semangat yang sangat tinggi, dan kekeluargaan antara atlet, pelatih dan tim kontingen atlet, terjalin dengan sangat baik," ujarnya.

Sumber: liputan6.com

Editor :