Kupastuntas.co, Lampung Selatan - Sesosok jasad laki-laki tanpa identitas, ditemukan tewas dalam posisi tergantung di pohon lamtoro di kebun kelapa milik warga Desa Legundi, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, sekitar pukul 10.45 WIB, Minggu (09/09/2018).

Jenazah pria paru baya itu pertama kali ditemukan oleh Gusman dan Saman, saat keduanya hendak mengunduh buah kelapa di kebun Mat Sa'i.

Berdasarkan keterangan warga tersebut, leher korban tergantung dengan seutas tali berwarna hijau. Kondisi korban gantung diri tersebut masih menggunakan pakaian berwarna biru dan celana berwarna cream.

"Saat pertama kali ditemukan, posisi korban masih membawa bungkusan kantong plastik berwarna putih, dan sudah dalam keadaan tidak bernyawa," Gusman.

BACA: Jadwal Nations League Eropa: Prancis vs Belanda, Portugal vs Italia

BACA: Jalan Ulubelu Tanggamus Hancur, Ganggu Perekonomian Warga

Jasad laki-laki tanpa identitas, ditemukan tewas dalam posisi tergantung di pohon lamtoro di kebun kelapa milik warga Desa Legundi, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, sekitar pukul 10.45 WIB, Minggu (09/09/2018). Foto: Ist/Kupastuntas.coAtas penemuan itu, kedua warga tersebut langsung melaporkan kejadian itu kepada masyarakat setempat.

"Tak lama, warga bersama aparat desa langsung mengecek TKP, dan selanjutnya melaporkan kejadian itu ke Polsek Penengahan," katanya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kupastuntas.co, sekitar pukul 12.45 WIB kendaraan ambulance dari PRI Ketapang tiba di lokasi penemuan mayat tersebut dan sekitar pukul 13.10 WIB, pihak kepolisian langsung melakukan penanganan bersama tim medis.

BACA: Jalan Ulubelu Rusak Parah, Warga Minta Pemrov dan Pemkab Segera Perbaiki

BACA: Wali Murid Jengkel Guru SMPN 2 dan 3 Pematangsawa Jarang Mengajar

Jenazah pun akhirnya di bawa ke RSUD Bob Bazar Kalianda guna dilakukan penanganan selanjutnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan di lapangan, ditemukan makanan berupa roti dan mie instan yang diduga milik korban.

Pria yang ditaksir berusia 50-an tahun itu diduga telah tewas sekitar 8 jam. Diduga korban mengakhiri hidupnya karena frustrasi. (Dirsah)