Kupastuntas.co, Tulangbawang – Kelangkaan gas elpiji 3 kg terjadi di wilayah Kabupaten Tulangbawang. Hal ini telah dirasakan masyarakat sejak sepekan terakhir.

Kelangkaan tersebut berdampak pada melonjaknya harga gas elpiji 3 kg, yang semula Rp17.000 menjadi Rp23.000 per tabungnya.

"Kurang lebih sudah satu pekan ini saya sulit mencari gas elpiji 3 kg, biasanya di warung-warung stoknya selalu ada," kata Ani warga Menggala kepada Kupastuntas.co, Selasa (4/9/2018).

Baca Juga: Terkait Pengecoran BBM, DPRD Tulang Bawang Buat Kesepakatan dengan Pihak SPBU

Hal senada di sampaikan Yuli warga Menggala yang juga mengaku kesulitan mencari gas elpiji 3 kg di sekitar kampungnya.

"Kemarin-kemarin saya mencari agak jauh di seputaran Menggala belum juga dapat.  Katanya sih emang lagi langka, " keluhnya

Sementara itu, salah satu pemilik Agen di wilayah Menggala mengatakan, dirinya tetap menjual dengan harga Rp17.000. "Sudah hampir setengah bulan ini malah kelangkaan gas elpiji 3 kg.  Tapi kami tetap menjual dengan harga HET, yakni Rp 17.000. Mungkin kalau ada yang menjual di atas HET, biasanya warung-warung di kampung. Kalau kami menjual di HET akan dicoret pangkalan sebagai pengecer," tukasnya (Edwin)