Kesbangbol dan Kejari Gelar Sosialisasi Aliran Kepercayaan dan Radikalisme

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Keseriusan pemerintah dalam menekan perkembangan aliran kepercayaan menyimpang dan paham radikalisme yang akhir-akhir ini semakin meresahkan, patut diapresiasi.
Dalam hal ini, Pemkot Bandar Lampung melalui Badan Kesbangpol bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri Bandar Lampung menggelar Sosialisasi Aliran Kepercayaan Masyarakat dan Radikalisme pada Rabu (29/8), di Balai Pengembangan PAUD dan Pendidikan Masyarakat.
BACA : Sekkab Lamtim Hadiri Penyerahan Bantuan Sumur Bor dan Alsintan
BACA : Keren! SSB Gajah Mada Lamtim Akan Wakili Lampung Pada Piala Menpora di Bali
Sosialisasi ini menyasar pada pemuda-pemudi Kota Bandar Lampung, karena menurut Kaban Kesbangpol Bandar Lampung, Suhendar Zuber, pada usia inilah sangat rentan masuknya paham-paham menyimpang yang bertentangan dengan Pancasila.
"Generasi milenial ini selain mereka adalah harapan bangsa, mereka juga sangat rentan. Sebab paham radikal ini pola penyebarannya seperti narkoba, bisa kapan dan di mana saja," ujar Suhendar.
BACA : Kurang dari 24 Jam, Polres Lambar Berhasil Ungkap Pelaku Curanmor
BACA : Pemkab Lamtim Bentuk Panitia Festival Way Kambas 2018
Dengan pembawaannya yang santai dan menyenangkan, Suhendar menyampaikan materi tentang wawasan kebangsaan. Ia menyampaikan bahwa dalam meningkatkan rasa cinta tanah air, kita memiliki banyak tantangan dan potensi yang dapat merusak kehidupan berkebangsaan seperti radikalisme dan paham menyimpang lainnya.
Selain oleh Kesbangpol dan Kejari, pembicara dalam sosialisasi ini ada juga dari Polresta dan Kantor Kemenag setempat. (Farhan)
Berita Lainnya
-
Dirgahayu Provinsi Lampung ke-61 Tahun, Jaga Pertumbuhan Ekonomi di Tengah Efisiensi Anggaran
Selasa, 18 Maret 2025 -
Kejari Bandar Lampung Tangkap Tersangka Korupsi Dana KUR Rp 2 Miliar di Karawang
Selasa, 18 Maret 2025 -
Tiga Polisi Tewas Saat Gerebek Sabung Ayam di Way Kanan, LPW Soroti Judi Kerap Dibekingi Aparat
Senin, 17 Maret 2025 -
Satu Anggota TNI Terduga Penembak Kapolsek dan Dua Anggota Polisi Dikabarkan Menyerahkan Diri
Senin, 17 Maret 2025