• Jumat, 18 Oktober 2024

Antisipasi Gejolak Harga di Pasaran, Bulog Lampung Penetrasi Beras Medium

Rabu, 29 Agustus 2018 - 13.42 WIB
139

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Guna mengantisipasi gejolak kenaikan harga bahan pangan terutama komoditi beras, Perum Bulog Divisi Regional Lampung melakukan penetrasi pada pasar beras medium di seluruh wilayah Lampung.

Dikatakan Kepala Perum Bulog Divisi Regional Lampung, Muhammad Attar Rizal, hal tersebut dikarenakan permintaan atas beras di pasaran cukup besar sedangkan pasokan (supply) untuk beras sendiri masih kurang, mengingat beberapa daerah sentra produksi masih belum memasuki masa panen gaduh.

Adapun penetrasi pasar beras medium cadangan Pemerintah melalui beberapa saluran yaitu, penjualan langsung menggunakan kendaraan di beberapa titik keramaian, melalui Agen Rumah Pangan Kita, melalui pedagang pasar yang bekerja-sama dengan Perum Bulog Divre Lampung dan melalui sinergi BUMN (Pertani, PPI, dan PIP).

Sampai dengan saat ini, kata Attar, periode Juli–Agustus 2018 Perum Bulog telah menyalurkan beras medium di pasaran sejumlah kurang lebih 3.181 ton yang tersebar di seluruh wilayah Lampung.

"Jadi diharapkan masyarakat untuk tidak perlu khawatir akan kelangkaan beras medium di pasaran karena stok yang tersimpan di gudang Bulog Lampung cukup untuk 10 bulan kedepan," ujar Attar, di kantornya, Rabu (29/8/2018).

Selain ketersediaan stok yang cukup, tambah dia, sampai 28 Agustus 2018 Perum Bulog Lampung juga masih melakukan serapan hasil dari petani melalui pengadaan beras dengan total serapan berjumlah 77.000 ton (74%) dari target serapan 2018 sebesar 115.000 Ton.

“Kami masih optimis dan terus melakukan serapan karena beberapa wilayah masih belum memasuki masa panen," katanya.

Di samping melakukan penetrasi beras medium cadangan beras pemerintah, Perum Bulog Lampung juga melakukan gerakan stabilisasi untuk beberapa komoditi komersial Bulog seperti komoditi gula manis KITA, minyak goreng KITA, beras KITA. (Erik)

Editor :