• Rabu, 19 Maret 2025

Walikota: Mahasiswa Jangan Mau Diadu Domba

Senin, 27 Agustus 2018 - 11.35 WIB
48

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Walikota Bandar Lampung Herman HN berpesan kepada para mahasiswa agar menjaga kekompakan untuk membangun Indonesia ke depan dan tidak mau diadu domba dengan isu SARA.

“Jangan mau diadu domba dengan isu SARA, jangan mau dikotak-kotakkan. Kita harus kompak untuk membangun Indonesia. (Kalau kita bersatu) sampai kiamat Indonesia tetap ada,” kata Herman HN pada  acara perpisahan mahasiswa Kelompok Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan dari 55 universitas, di Rumah Dinas Walikota Bandar Lampung, Sabtu malam (25/8/2018).

Kepada 642 mahasiswa dari 55 universitas yang mengikuti KKN Kebangsaan di tiga Kabupaten di Provinsi Lampung, Herman menceritakan keberhasilannya membangun Kota Bandarlampung antara lain adanya 8 jalan layang dan 1 under pass.

“Selama hampir 8 tahun menjadi Walikota saya berhasil mengubah pendapatan daerah dari Rp 80 miliar menjadi Rp 800 miliar. Untuk mengurangi kemacetan sudah dibangun 8 jalan layang dan 1 underpass,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Rektor Unila Hasriadi Mat Akin mengatakan, Provinsi Lampung bukan milik orang Lampung saja tapi milik Indonesia oleh sebab itu jangan merasa sungkan – sungkan di sini.

“Di sini (Lampung) multi etnis hampir semua suku di Indonesia ada di sini dan hidup dengan damai, saya contohnya orang jawa kalau ingin pulang kampung ke Pekalongan tidak usah repot – repot, di sini ada kota namanya Pekalongan dan banyak lagi nama daerah – daerah yang berasal dari jawa,” canda Hasriadi Mat Akin.

Sementara itu menurut Ketua BP-KKN Unila, Sri Waluyo menjelaskan, KKN kebangsaan merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh Kemeristek Dikti, di tahun 2018 Provinsi Lampung Lampung menjadi tuan rumah kegiatan tersebut

“Tahun 2017 kegiatan KKN kebangsaan dilaksanakan di Gorontalo, sedangkan pada tahun 2019 ada 3 calon yaitu Marauke, Madura dan Ternate,” kata Sri Waluyo

Lebih lanjut dia menjelaskan tahun 2018 KKN Kebangsaan di Provinsi Lampung diikuti 642 mahasiswa dari 55 perguruan tinggi, mereka disebar di 3 kabupaten yaitu Lampung Timur, Tanggamus dan Tulangbawang Barat. (Tl)

Editor :