Pelayanan dan Fasilitas RSUD ZAPA Way Kanan Banyak Dikeluhkan Pasien

Kupastuntas.co, Way Kanan - Pelayanan dan fasilitas Rumah Sakit Umum Daerah Zainal Abidin Pagar Alam (RSUD ZAPA) Kabupaten Way Kanan sangat memprihatinkan.
Pasalnya, selain banyak kamar mandi di RSUD ZAPA tidak berfungsi, kamar mandi yang kotor tidak terawat juga disinyalir akan tambah mengganggu kesehatan pasien dan tamu. Hasil pantauan Kupastuntas.co, selain kotor dan jorok kamar mandi yang menjadi andalan pasien dan keluarganya yang datang membesuk juga kadang terkendala dengan pasokan air yang terbatas hingga rebutan, semakin menambah penderitaan masyarakat yang berobat di RSUD ZAPA Way Kanan.
Dengan kondisi itu, Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya sepatutnya mengetahui kemunduran kinerja direktur RSUD ZAPA Burhanudin yang ditugaskan disana.
BACA : Warga Tubaba Dikagetkan Dengan Minibus yang Tiba-tiba Terbakar
BACA : Jadi Spesialis Jambret, Warga Natar Masuk Sel
"Bisa dilihat sendiri bagaimana kondisi RSUD ZAPA dimalam hari yang gelap, gedung yang tidak terawat, lingkungan yang kotor. Belum lagi jika kita ingin bicara jujur dengan beberapa persoalan tentang obat, pelayanan dokter dan alat pengobatan pasien. Tentu kami sangat kecewa. Seperti contoh ada tabung oksigen yang digunakan ke pasien harus bergiliran, dan kamar mandi yang rusak, kotor dan jorok,"ungkap sejumlah pasien RSUD ZAPA yang ditemui hari ini namun takut menyebutkan nama karena masih menjadi pasien RSUD ZAPA. Senin (27/8/2018).
Dari sini kita bisa menilai bahwa mengubah atau membangun kemajuan pelayanan kesehatan sangatlah sulit, jika pemerintah dan direktur tidak punya rasa tanggungjawab yang nyata. Sebab, dengan kondisi kamar mandi yang jorok dan kotor ini menunjukan bahwa direktur tidak pernah melakukan peninjauan dilingkungan RSUD ZAPA. Apalagi mendengarkan keluhan pasien tentang pelayanan di rumah sakit yang ia pimpin.
BACA : Waduh, KPU Pesawaran Sebut Ada Caleg PDI-P ‘Bermasalah’
BACA : Cetak KIA, Disdukcapil Pesawaran Siapkan 25 Ribu Blanko
"Kami tahu bahwa akan ada tempat RSUD Way Kanan yang baru namun selama belum selesai dan digunakan tentu tugas pemerintah dan direktur tetap membuat RSUD ZAPA tetap terawat,"harapan para pasien. (Indro)
Berita Lainnya
-
Satu Kapolsek dan Dua Anggota Polisi di Way Kanan Tewas Usai Gerebek Judi Sabung Ayam
Senin, 17 Maret 2025 -
Ekshumasi Selesai, Hasil Autopsi Jasad Briptu EA Dibawa ke RSUD Ciamis
Senin, 17 Maret 2025 -
Warga Banjarmasin Gelar Aksi Minta Kapolda Lampung Ungkap Kasus Kematian Briptu EA
Senin, 17 Maret 2025 -
Resmen Kadapi Daftarkan Diri Sebagai Calon Ketua DPD PAN Way Kanan
Minggu, 16 Maret 2025