58 Bacatin Pesibar Mengikuti Pelaksanaan Tes Tertulis

Kupastuntas.co, Pesisir Barat - Sebanyak 42 Pekon (desa) akan melaksanakan Pemilihan Peratin (kepala desa) serentak Tahun 2018 di Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar). Untuk itu Pemkab Pesibar melalui bagian Tata Pemerintahan (Tapem) menggelar tes tertulis untuk bakal calon peratin (bacatin), Selasa (14/08).
Adapun bacatin (bakal calon peratin) sebanyak 58 orang yang melebihi kuota pendaftaran di sembilan pekon mengikuti pelaksanaan tes tertulis yang dilaksanakan di Gedung B be C, Pekon Kampungjawa Kecamatan Pesisir Tengah.
BACA: Jelang Idul Adha, Harga dan Stok Sembako di Pasar Sidomulyo Diklaim Aman
BACA: Amazon Tempel Apple Sebagai Perusahaan Tekonologi Terkaya
Pelaksanaan tes tertulis itu untuk memenuhi kuota lima calon di masing-masing pekon, karena berdasarkan pendaftaran dari 42 pekon yang akan melaksanakan Pilratin pada 17 Oktober 2018 mendatang terdapat sembilan pekon yang pendaftarnya lebih dari lima orang bakal calon peratin. Dalam kegiatan tes tertulis itu melibatkan tim independen dari Universitas Lampung.
Pelaksanaan tes tertulis bakal calon Pilratin tersebut, dibuka langsung oleh Bupati Pesibar, Agus Istiqlal.
Pada kesempatan itu, Agus Istiqlal mengatakan, tes sebagai salah satu tahapan bagi peserta bakal calon agar sungguh-sungguh untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
BACA: Kreatif! Rangsang Minat Baca Anak, Loekman Buat Program Ini
BACA: Driver Taksi Online Segel Kantor Gojek
"Saya harap setelah peserta mendapatkan hasil tes baik itu menentukan peserta bisa menjadi sebagai calon peratin atau belum, itu adalah berdasarkan kemampuan menjawab soal yang disiapkan oleh pihak Unila," ujar Agus.
Diharapkan kedepannya, kata Agus bahwa jika peserta sudah terpilih dan dilantik sebagai Pilratin agar bisa mengemban amanah sebagai pelayan masyarakat. Karena jabatan peratin adalah jabatan yang sangat strategis, gunanya untuk menyerap aspirasi masyarakat.
"Itu tandanya peratin diberikan kehormatan untuk mengemban amanah dan panutan masyarakat, karena peratin adalah pelayan utama bagi masyarakat di pekon itu sendiri," pungkas Agus. (Nova)
Berita Lainnya
-
Jam Kerja ASN Lambar Selama Ramadhan, 32 Jam 30 Menit dalam Sepekan, Jumat Kerja Cuma 3 Jam
Senin, 03 Maret 2025 -
Harimau Sumatera Teror Warga Lampung Akhirnya Ditangkap, Dievakuasi ke Resort Sukaraja Tanggamus
Selasa, 18 Februari 2025 -
Tim Gabungan Tangkap Harimau Sumatera Kerap Teror Warga di Pesisir Tengah
Senin, 17 Februari 2025 -
Antisipasi Kemunculan Harimau, Tim Gabungan Intensifkan Patroli di Krui Selatan
Rabu, 12 Februari 2025