158.373 Anak Tanggamus Menjadi Target Imunisasi Measles Rubella
Kupastuntas.co, Tanggamus - Sebanyak 158.373 anak berusia 9 bulan sampai remaja berusia 14,11 tahun menjadi target pelaksanaan imunisasi MR atau Campak Rubella, pada awal Agustus hingga akhir September 2018.
Kepala Dinas Kesehatan Tanggamus, Sukisno mengatakan imunisasi MR dilaksanakan di 1.052 sekolah seperti PAUD, TK, SD dan SMP, serta di 680 posyandu yang tersebar di Kabupaten Tanggamus. Dan nelibatkan 854 tenaga kesehatan yang terdiri dari 37 dokter, tiga dokter gigi, 230 perawat, dan 576 bidan.
BACA: Ini Poin Keterangan Kuasa Hukum Arinal-Nunik di Sidang MK
BACA: Kuasa Hukum Arinal-Nunik Tuduh Paslon 2 Melakukan Money Politics
"Pencanangan ini sebagai tanda dimulainya gerakan serentak Kampanye Imunisasi MR di seluruh wilayah Kabupaten Tanggamus," ujarnya pada pencanangan Imunisasi Imunisasi Measles Tahap I di SMPN 2 Pekon Sumanda, Kecamatan Pugung, Tangganus Rabu, (01/08/2018) .
Dia berharap, dukungan semua pihak dan lintas sektor agar program ini berjalan dengan baik dan mencapai hasil sesuai target, "Semoga ke depan, lahir generasi-generasi yang sehat dan cerdas".
Penjabat Bupati Tanggamus, Zainal Abidin, diwakilkan Asisten III Bidang Administrasi Sekkab Tanggamus, Firman Ranie mengatakan, pembangunan bidang kesehatan di Indonesia khususnya di Tanggamus saat ini mempunyai beban ganda yaitu beban masalah penyakit menular dan penyakit degeneratif.
"Indonesia telah berkomitmen untuk mencapai eliminasi campak dan pengendalian rubella/congenital rubella syndrome (CRS) pada 2020," ujar Firman.
Rubella, kata Firman, adalah penyakit akut dan ringan, yang sering menginfeksi anak dewasa muda dan rentan. Yang menjadi sorotan pemerintah, apabila Rubella mengenai wanita hamil pada trimester pertama dapat menyebabkan abortus atau bayi yang dilahirkan sindrom rubella kongenital, atau cacat pada mata, telinga, jantung.
"Imuninasi ini merupakan upaya pencegahan berbagai penyakit itu," katanya.
BACA: Bupati Minta 70.910 Anak di Tubaba Diimunisasi Campak & Rubella
BACA: Wabup Lamtim Canangkan 263.238 Anak di Imunisasi Meales Rubella
Kampanye imunisasi MR merupakan program nasional sejak 2017 dan dilaksanakan di Pulau Jawa. Di luar Pulau Jawa, dilaksanakan pada 2018. Imunisasi MR dilaksanakan dua tahap. Pertama pada Agustus, dilakukan di seluruh sekolah yakni PAUD, TK, SD/MI dan SMP/MTs sederajat.
Tahap II, dilakukan pada September untuk anak di luar sekolah usia 9-15 tahun di pos pelayanan imunisasi seperti posyandu, polindes, poskesdes, puskesmas dan puskesmas pembantu dan fasilitas lainnya, jelasnya.
Dia mengajak peran aktif, lintas sektor untuk ikut menyukseskan imunisasi MR ini. Sehingga setidaknya program ini bisa mencapai 95 persen dari yang ditargetkan. (Sayuti)
Berita Lainnya
-
Nyoblos di TPS 002 Gisting Permai Tanggamus, Dewi Handajani: Tetap Jaga Kerukunan
Rabu, 27 November 2024 -
TPS 01 Pekon Talang Rejo Tanggamus: Nostalgia Seragam SMA Meriahkan Pilkada 2024
Rabu, 27 November 2024 -
Dirut dan Direktur Bank Pembiayaan Rakyat Syariah di Tanggamus Jadi Tersangka Korupsi
Jumat, 22 November 2024 -
Pria di Tanggamus Bacok Teman Gegara Burung Merpati, Ini Kronologinya
Kamis, 21 November 2024