• Sabtu, 28 Desember 2024

Mobil Kijang Pick Up Terbalik di Tikungan Tubaba, Penyebabnya Bikin Heran

Kamis, 26 Juli 2018 - 18.48 WIB
138

Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Terjadi kecelakaan tunggal yang mengakibatkan kendaraan roda empat jenis Kijang Pick Up bernomor polisi BE 9890 AS terbalik. Kecelakaan tersebut terjadi di Tikungan Tajam Tubaba tepatnya di Dusun Berbes Panaragan Kecamatan Tulangbawang Tengah Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba).

Menurut Sudibyo, warga setempat bahwa kecelakaan tersebut terjadi diduga lantaran velg kanan roda belakang mobil tersebut pecah saat mobil sedang melaju.

"Kebetulan memang habis hujan, tiba-tiba mobil ini setelah lewat tikungan langsung terbalik ke tepi jalan nyaris masuk drainase,"kata dia di lokasi, Kamis (26/7/2018).

BACA : Sah! KPU Tetapkan Dewi-AM. Syafi’i Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Tanggamus

BACA : Tanggamus Peringati Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat

Sudibyo menjelaskan, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 15.45 WIB itu tidak menyebabkan korban jiwa. Namun, dua orang yang berada di dalam mobil tersebut tidak mengalami luka sedikitpun. Hanya saja peristiwa tersebut menyedot perhatian warga, bahkan warga ramai-ramai mengangkat mobil tersebut.

"Kejadiannya baru saja ini, untung saja orang dua yang di mobil itu enggak apa-apa. Tapi kondisi mobil rusak, bagi warga kejadian ini aneh karena jarang terjadi kalau velg mobil bisa pecah, dan itu penyebab kecelakaannya. Warga sekitar ini langsung kumpul dan  membantu mengangkat mobil ini,"cetus Sudibyo.

BACA : Dewi Handayani Canangkan Program 100 Hari, Ini Beberapa Diantaranya

BACA : Pansus Pilkada Akan Panggil Semua Nama yang Disebut Dalam Video Barlian

Sementara, sopir mobil yang belum diketahui namanya ini mengaku jika ia merupakan warga Kotabumi Lampung Utara. Namun, ia dan rekannya belum bisa memberikan keterangan lebih lantaran masih trauma dan sibuk mengurus mobilnya.

"Kami dari Menggala (Tulangbawang) mau pulang ke Kotabumi (Lampung Utara). Ini velgnya pecah langsung mobil ngeguling tidak bisa dikendalikan,"singkatnya. (Irawan)

Editor :