Masuki Musim Kemarau, Telaga Gupit Pringsewu Dilanda Kekeringan
Kupastuntas.co, Pringsewu – Memasuki musim kemarau, tempat wisata telaga gupit yang berada di Pekon Mataram, Kecamatan Gadingrejo mulai mengalami kekeringan beberapa hari terakhir ini.
Dengan kondisi tersebut tentu merugikan sebagian petani karena sawah mereka tidak bisa ditanami, kemudian ikan nila dan ikan mas yang tadinya dipelihara secara swakelola terpaksa dipanen meskipun belum waktunya.
"Ada bibit ikan yang secara swakelola sebagian bantuan Dinas Perikanan Pringsewu," ujar Ketua Pokdarwis Telaga Gupit, Sugiono Selasa (24/7/2018)
Pantauan Kupastuntas.co, Selasa (24/7/2018) sore, terlihat sejumlah warga masih mengunjungi Telaga Gupit. Satu hari sebelumnya, Senin (23/7/2018) ratusan warga ikut memanen ikan di Telaga Gupit dengan menggunakan jaring dan jala.
"Ada sekitar 2 ton ikan yang dipanen, secara ekonomi rugi tapi keuntungannya masyarakat bisa menikmati ikan," paparnya.
Terpisah Anggota DPRD dari dapil setempat M. Triaksono mengatakan sudah pernah mengusulkan kepada pihak pengelola agar dibuatkan taman bunga disekitar lereng (pinggir) Telaga Gupit, jadi jika musim kering pengunjung tetap ramai karena pengunjung senang berswafoto dan berwisata bunga.
"Selain itu kita menganjurkan agar di lokasi Telaga Gupit dibuatkan wahana permainan out bond, mengingat di Pringsewu sampai saat ini belum ada wahana out bond," kata Triaksono. (Manalu).
Berita Lainnya
-
BUMD Pemprov Lampung Kelola Kapal Eksekutif Penyeberangan Bakauheni - Merak
Rabu, 20 Desember 2023 -
Krui Fair 2022, Bupati Agus Berharap Bisa Meningkatkan Ekonomi Masyarakat
Sabtu, 11 Juni 2022 -
Hari Terakhir Libur Lebaran, Tempat Wisata di Bandar Lampung Ramai Pengunjung
Minggu, 08 Mei 2022 -
H+3 Lebaran, Jalur Wisata di Pesawaran Lampung Dipadati Pemudik dari Berbagai Daerah
Rabu, 04 Mei 2022