• Minggu, 29 September 2024

Tolak Penggusuran, Puluhan Warga Kampung Pasar Griya Geruduk Kantor Pemkot Bandarlampung

Rabu, 18 Juli 2018 - 10.21 WIB
59

Kupastuntas.co Bandar Lampung – Tolak penggusuran,  puluhan warga kampung Pasar Griya Sukarame mendatangkan kantor Walikota Bandar Lampung, Rabu (18/07/2018).

Warga menuntut Walikota Bandar Lampung, Herman HN untuk membatalkan penggusuran dan mengembalikan fungsi lahan kampung Griya yang sebelumnya dicanangkan akan dialihfungsikan menjadi gedung kejaksaan tinggi.

Kordinator aksi, Kristina mengungkapkan warga seringkali mencoba berkomunikasi dengan Pemkot Bandar Lampung untuk mengadakan pertemuan atau mediasi, namun pihak pemkot tidak pernah mau diajak bertemu.

"Saya berharap Bapak Walikota mau menemui kami, dan coba untuk berdialog dengan kami, agar kami mendapatkan solusi bukan mendapatkan intimidasi dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab," ungkapnya.

Kristina juga mengungkapkan dalam proses pemberian Surat Peringatan (SP) dan meminta tanda tangan dilakukan di malam hari serta dilakukan dengan cara mengintimidasi serta manipulatif.

Baca Juga: Sempat Buron Sebulan, Pelaku Perampasan Motor di Lampura Menyerahkan Diri

Ia juga menerangkan, sebelumnya jumlah warga Kampung Pasar Griya Sukarame berjumlah sekitar 123 Kepala Keluarga (KK), namun berjalannya pemberian SP dan tindakan menakuti-nakuti warga, saat ini warga yang tersisa hanya 44 kepala keluarga.

"Besok (Kamis, 19/7/2018), pemkot berencana akan melakukan penggusuran. Apabila itu benar terjadi, maka kami akan siap untuk melawan dan menghadang,"

"Kami bersama warga Kampung Pasar Griya Sukarame menyatakan sikap bahwa kami menolak penggusuran Sewenang-wenang, dan menolak alih fungsi dan mengembalikan fungsi Pasar Griya Sukarame," tandasnya. (Sule)

Editor :