Jadi Saksi Kunci Money Politik, Politisi Golkar Ini Mendadak Sakit
Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Barlian Mansyur, politisi Partai Golkar Lampung, yang akan menjadi saksi kunci dalam sidang dugaan politik uang di Sentra Gakkumdu, kini terbaring lemah di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto (RSPAD), Jakarta.
Saat dikonfirmasi Barlian membenarkan tengah sakit dan dirawat. Namun Barlian belum mengetahui sakit yang dideritanya karena masih menunggu hasil MRI (magnetic resonance imaging).
“Saya sempat jatuh di kamar mandi, karena kondisi badan drop. Saya minta doanya semoga cepat sembuh,” kata Barlian, Kamis (12/7/2018).
Saat ditanya terkait rencana kesaksiannya dan sejumlah bukti yang sudah diserahkan ke tim paslon nomor 2, Barlian menjelaskan, karena dirinya tengah sakit maka untuk menjadi saksi sementara ditunda.
“Kalau jadi saksi itu kan harus sehat, kondisi saya sekarang kan masih sakit, jadi belum bisa. mungkin nanti,” tukasnya.
Sedangkan proses pengunduran dirinya dari pengurus Partai Golkar Lampung dan rencana pindah menjadi caleg PDIP Kota Bandar Lampung, Barlian mengatakan akan melihat nanti.
“Terserah saja, Golkar itu partai yang membesarkan saya rumah saya, kalau dipecat tidak apa-apa, soal PDIP pasti mereka marah, tapi belum tahu,” tandasnya.
Sementara Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPC PDIP Kota Bandar Lampung, Numan Abdi, membantah jika pihaknya sudah berkomunikasi dengan Barlian Mansyur untuk menerima Barlian sebagai caleg PDIP Kota.
Baca Juga: Harga Melonjak Naik, Kepala Dispersagin Lamsel: Kurangi Konsumsi Telur dan Makanlah Tahu Tempe
“Tidak ada itu, ini partai besar banyak kader –kader kami yang berkualitas dan kami tidak mungkin menerima politisi kutu loncat,” ujar Numan singkat.
Sebelumnya Barlian Mansyur, Anggota DPRD Kota Bandar Lampung, dengan lantang menyatakan siap membeberkan bukti dugaan kecurangan politik uang dalam pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung tahun 2018 ke Gakkumdu.
Dirinya bahkan rela menyatakan mundur dari kepengurusan Partai Golkar Lampung pada Jumat lalu dan berencana pindah ke salah satu partai, karena mengaku memiliki bukti dugaan kecurangan politik uang yang Terstruktur, Sistematis, Masif (TSM).
“Saya siap bersaksi, tunggu saja. Sejumlah bukti sudah saya sampaikan ke dua paslon. Dan politik uang ini dilakukan secara TSM, soal apa dan bagaimana tunggu saja saya akan bersaksi,” kata Barlian. (Wanda)
Berita Lainnya
-
Bursa Calon Ketua Golkar Lampung Muncul, Ada Rycko Menoza dan Hanan A Rozak
Senin, 23 Desember 2024 -
KPU: Penetapan Pemenang Pilkada 2024 Tunggu BRPK dari MK
Selasa, 17 Desember 2024 -
Pilwakot Bandar Lampung: Dana Kampanye Reihana-Aryodhia 3 Miliar, Eva-Deddy 2 Miliar
Selasa, 17 Desember 2024 -
Tidak Masuk Akal, Hanya dengan Dana Kampanye 170 Juta, Radityo Egi Pratama dan M Syaiful Anwar Menang Pilkada Lamsel
Selasa, 17 Desember 2024