Bocah 2 tahun Ditemukan Tewas Tenggelam di Kolam Tetangga
Kupastuntas.co, Pringsewu - Petugas Polsek Sukoharjo melakukan olah TKP tenggelamnya Sultan Sabila Yuma (2) anak kedua dari pasangan suami istri, Eko Setiawan (42) dan Listiana (31) warga RT 07, RW 02, Pekon Sukamulya, Kecamatan Banyumas Kabupaten Pringsewu.
Bocah tersebut ditemukan mengambang dengan kondisi meninggal dunia di kolam pembuangan limbah rumah tangga milik Mistiana yang tak lain tetangganya sendiri, kemarin Rabu (11/7/2018) sekitar pukul 14.30 WIB.
BACA : Tutup Festival Skala Brak V, Parosil Ajak Masyarakat Bijak Gunakan Media Sosial
BACA : Pemda Tubaba Luncurkan Program Beasiswa Kerjasama Dengan Politeknik Kelapa Sawit Bekasi
BACA : Bocah 11 Tahun Tewas Tenggelam di Bekas Lubang Galian Batu Bata
Mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK. M.Si. Kapolsek Sukoharjo AKP Wahidin mengatakan yang pertama sekali melihat korban adalah Listiana, ibu kandung korban sendiri. Pada saat itu sekitar pukul 14.00 WIB korban dan anak-anak lainnya sedang bermain di belakang rumah orang tua korban.
"Saat itu korban berada tidak jauh dari ibunya yang sedang membantu membuat kue untuk syukuran di rumah Mistiana. "kata AKP Wahidin, Kamis (12/7/2018) siang.
Setengah jam kemudian, Listiana ibu Korban ingin menghampiri anaknya yang sedang bermain. Akan tetapi korban sudah tidak kelihatan.
BACA : Kejari Lampura Go Online Langsung Dapat Penghargaan Ini Dari Kemenpan
BACA : BBM Naik Harga Kebutuhan Pokok Lain Ikut Naik
BACA : Zaiful Pimpin HUT Bhayangkara di Polres Lamtim
"Sehingga ibu korban langsung mencari di sekeliling tempat sampai menemukan anaknya sudah terapung di dalam kolam. Bahkan pada saat itu juga ibu korban langsung masuk kedalam kolam untuk mengangkat korban dengan di bantu oleh tetangganya dan membawa ke Puskesmas Banyumas," jelasnya.
Menurut Wahidin, setelah di lakukan pemeriksaan oleh Dr. Vivit Fesha Yufa Yupita petugas jaga Puskesmas Banyumas maka disimpulkan bahwa korban sudah dalam kondisi meninggal Dunia.
"Setelah dinyatakan meninggal dunia pihak keluarga korban membawa pulang. Dan mempersiapkan pemakaman serta menerima sepenuhnya bahwa kejadian tersebut adalah musibah," tandasnya. (Manalu)
Berita Lainnya
-
Pelatihan Saksi PDI Perjuangan Pringsewu, Saksi Diminta Tidak Lengah Saat Bertugas di TPS
Senin, 18 November 2024 -
Tidak Hanya Kawal Suara, PDI Perjuangan Pringsewu Ajak Saksi Menangkan Arinal - Sutono
Senin, 18 November 2024 -
Tanggapan Empat Paslon Usai Ikuti Debat Terakhir Pilkada Pringsewu 2024
Minggu, 17 November 2024 -
Debat Kedua Cabup Cawabup Pringsewu, Ketua KPU Berharap Paslon Paparkan Visi Misi Lebih Tajam
Sabtu, 16 November 2024