Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Partisipasi pemilih pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Lampung 2018 menurun empat persen dari Pilgub Lampung 2018. Pada Pilgub Lampung Lampung 2014, partisipasi pemilih mencapai 76 persen, sedangkan Pilgub Lampung pada tahun 2018 hanya mencapai 72 persen.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi Lampung Nanang Trenggono usai melaksanakan rapat pleno terbuka rekapitulasi perolehan suara di Ballroom hotel Novotel, Minggu (08/06/2018).

BACA : Masyarakat Tubaba Akan Gelar Aksi Tuntut Diskualifikasi Paslon Nomor Urut 3

BACA : KPU Tubaba Gelar Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Suara Pilgub, Begini Hasilnya

"Padahal saat pilgub 2014 lalu sebenarnya tidak ada program sosialisasi yang sistematis mengenai pilgub karena waktu itu persoalan tentang jadwal, ditambah dengan lagi dengan persoalan KPU dengan Gubernur saat itu yang sering masuk media, mungkin itu bagian dari sosialisasi," ungkapnya.

Nanang mengungkapkan sebenarnya mengenai sosialisasi ini bukan hanya tugas KPU tetapi seharusnya tugas dari setiap partai politik atau calon untuk melakukan sosialisasi kedepannya.

"Kedepan saya mengharapkan kepada paslon atau partai politik untuk bisa terus memberikan pendidikan politik agar partisipasi dari masyarakat itu lebih tinggi," kata dia.

Nanang juga menjelaskan sebenarnya pada pilgub tahun 2018 KPU Lampung menargetkan tingkat partisipasi masyarakat untuk memilih sebesar 77,5 persen. Sebab itu, pihaknya menggelar berbagai macam bentuk sosialisasi kepada pemilih. Misalnya sosialisasi melalui grebek pasar di pasar-pasar di 15 kabupaten/kota se-Lampung. Selain itu kita juga melakukan sosialisasi kepada pemilih pemula seperti mendatangi siswa-siswa yang ada di SMA maupun di SMK.

BACA : Aliansi Masyarakat Lampung Tengah Datangi Bawaslu dan DPRD, Begini Tuntutannya

BACA : Pilkada Lampura, Sang Petahana Masih Tak Tergoyahkan

"Tetapi meskipun begitu pada kenyataannya tetap tidak memenuhi target secara maksimal. Tetapi meski pun begitu pencapaian partisipasi diatas 70% itu sudah bagus dan termasuk berhasil, karena ada di kabupaten Tulang Bawang Barat partisipasinya itu mencapai 79%. (Sule)