Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Sehubungan dengan adanya surat dari Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) untuk rekrutmen pelatihan berbasis kompetensi, yaitu merupakan pelatihan calon tenaga kerja yang akan berlangsung di Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Bekasi Jawa Barat, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) mulai membuka rekrutmen.

Hasan Badri, Kepala Disnakertrans Kabupaten Tubaba mengatakan, untuk menindaklanjuti program Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia itu, pihaknya telah melayangkan surat pemberitahuan rekrutmen kepada seluruh Sekolah Menengah Atas (SMA) dan ke setiap Kecamatan.

"Kita sudah kirimkan surat ke semua kepala SMA dan camat,"ungkapnya di ruang kerjanya, Selasa (3/7/2018).

BACA : Dalam Semalam Dua Motor Raib Digondol Maling di Tubaba

BACA : Kejuaraan Grasstrack Lamtim Dipadati Penonton

BACA : Karang Taruna Lampung Siap Lebarkan Sayap ke Ranah UMKM

Ia menambahkan, program pelatihan keahlian Menteri Tenaga Kerja itu bukan hanya bagi lulusan SMA saja, melainkan bagi para warga Kabupaten Tubaba yang putus sekolah seperti lulusan SMP.

"Usia minimal 17 maksimal tidak dibatasi. Pendidikan atau lulusan apa tidak dibatasi. Yang jelas, ini pelatihan untuk keahlian,"ujar dia.

Dijelaskan Hasan Badri bahwa, terdapat 3 program pelatihan yang akan diajarkan kepada peserta nantinya.

"Teknologi Informasi dan Komunikasi yaitu Computer Technician dan Mobile Programming. Kemudian, Teknik Elektronika yaitu teknisi telepon seluler. Dan, Refrigeration yakni teknisi pendingin AC split. Ketiga program ini yang akan menjadi bekal kemampuan para peserta untuk mencari kerja dan atau membuka usaha sendiri,"papar dia.

Ia menuturkan, untuk seleksi berkas dilakukan tanggal 6 Juli 2018, selanjutnya tes seleksi pada hari Rabu 11 Juli pukul 10.00 WIB di Balai Adat Sesat Agung Kabupaten Tubaba. Hasil dari seleksi tersebut, lanjut dia, akan ada peserta pilihan yang akan diberangkatkan menuju BLK Bekasi.

"Seleksi itu untuk mengikuti pelatihan di BLK Bekasi,"cetusnya.

Untuk rekrutmen sendiri, sambung Hasan, dari seleksi itu akan disisihkan sebanyak sekitar 20 orang, keberangkatannya pun dipastikan tidak ada biaya sedikitpun.

BACA : 5 Pelanggaran Pilkada Masuk Tahap Vonis Pengadilan

BACA : Ribuan Warga Hadiri Ceramah Ustad Abdul Somad

BACA : Malang Nian Nasib Teguh, Ditinggal Sholat, Honda Revo Miliknya Lenyap

"Mulai dari Berangkat, tiket pesawat, pakaian, makan minum, tempat menginap, dan sampai pulang lagi itu gratis ditanggung Kementerian,"papar dia.

Lanjut dia lagi, setelah lulus dari BLK Bekasi, maka peserta akan mudah mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya.

"Untuk mendapatkan program seperti ini tidak mudah, tentunya ini merupakan peluang bagi banyak orang di Kabupaten Tubaba. Pelatihan di BLK Bekasi sendiri akan berlangsung selama 1,5 bulan sampai 2 bulan. Outputnya, peserta akan mendapatkan sertifikat keahlian itu, sertifikat tersebut akan menjadi bekal peserta dalam mencari kerja,"pungkasnya. (Irawan)