Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Jumlah partisipasi masyarakat dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Lampung yang digelar hari ini (27/06/2018) diharapkan dapat meningkat, sebab pesta demokrasi merupakan salah satu dari sendi-sendi kehidupan bernegara yang memperkokoh kehidupan berbangsa dan bernegara.

Begitu dikatakan calon Gubernur Lampung nomor urut satu, M. Ridho Ficardo saat diwawancara usai mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 7 Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Teluk Betung Utara.

BACA: Waduh! Ada Kepsek di Pringsewu Mobilisasi Guru untuk Dukung Cagub

BACA: Kapolda Pantau TPS Bersama Ketua Bawaslu dan Ketua KPU

"Di sini kita berharap masyarakat memberikan pikirannya dan pilihannya dan mudah-mudahan memberikan hasil yang terbaik untuk kita semua dan membuat negara ini kedepan menjadi lebih baik lagi dan Provinsi Lampung bisa maju dan sejahtera," ujar Ridho.

Ridho berharap, proses pilkada kali ini berjalan dengan baik tanpa ada kendala, aman, tertib dan damai. Namun jika ternyata terdapat dugaan-dugaan pelanggaran, pihak-pihak yang berwenang dalam pengawasan serta pengamanan dapat berjalan sesuai dengan tugasnya guna memastikan proses pilkada bisa berjalan dengan baik tanpa adanya pelanggaran yang lebih luas yang bisa menciderai proses demokrasi.

"Apabila ada pelanggaran itu ada mekanisme yang mengatur supaya proses ini sesuai dengan tujuannya dan kita harapkan pihak tersebut baik aparatur keamanan maupun sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) bisa berproses dengan baik karena ini menyangkut kewibawaan negara kita, menyangkut proses demokrasi yang berjalan pada hari ini di seluruh Indonesia, tentu pertanggungjawabannya besar untuk menjadikan kegiatan ini sebaik mungkin," ujarnya.

BACA: Cabup Samsul Hadi Datang ke TPS Keluarga, Ini Harapannya

BACA: Pasien Rumah Sakit Abdoel Moeloek “Nyoblos” dengan TPS Keliling

Dia menilai, hari ini seluruh aspek akan dinilai oleh masyarakat bukan hanya pasangan calon, tetapi semua unsur yang terlibat dalam pelaksanaan pilkada ini. Termasuk lembaga kepolisian, KPU, Bawaslu dan lembaga-lembaga survei. (Erik)