APCI Lirik Potensi Perikanan Lampung Barat
Kupastuntas.Co Lampung Barat - Asosiasi Pengusaha Catfish Indonesia (APCI) Lirik potensi usaha perikanan di kabupaten Lampung Barat. Sekilas melihat letak Geografis Kabupaten Lampung Barat menarik minat Tim APCI untuk turut mengembangkan usaha perikanan dibumi beguai jejama.
Niat pengembangan usaha dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui Komoditas perikanan ini disampaikan Ketua Bidang Pengembangan Usaha Asosiasi Pengusaha Catfish Indonesia (APCI) Pusat sekaligus Ketua APCI Lampung, Aribun Sayunis kepada Kupas Tuntas senin (25/06/2018).
Aribun juga mengatakan sesuai dalam visi untuk menjadikan APCI asosiasi yang modern, bertaraf internasional serta misi menjadikan APCI sebagai wadah kerjasama bagi pengusaha catfish sehingga terjalin dengan baik kesemua lini, karena itu APCI ingin mengembangkan industri perikanan yang didukung dengan pengembangan industri pengolahannya," ujar Aribun.
BACA : Jelang Pilkada, Kantor Disdukcapil Lamsel Ramai
BACA : Polres Tanggamus Terjunkan Ratusan Personil Jaga TPS Besok
BACA : Jelang Pilgub, Dugaan Money Politic Mencuat di Tulang Bawang
Menurut Aribun, yang tidak kalah penting dalam pengembangan usaha perikanan perlu dikembangkan juga upaya pemasaran domestik maupun ekspornya dengan menjalin kerja sama dengan pemangku kebijakan secara nasional maupun internasional, dan saat ini upaya tersebut telah membuahkan hasil, APCI telah menerobos pemasaran perikanan ke luar negeri yakni Jepang dan Korea selatan.
Untuk tahun ini APCI telah menanda tangani kontrak untuk mengisi kebutuhan jemaah haji Indonesia di Arab Saudi, sedangkan kebutuhan jemaah haji negara lain saat ini masih dalam proses upaya dan pertimbangan.
BACA : Amankan Pilkada Serentak Polres Lampura Gunakan Pola 2:8.10, Apa Itu?
BACA : Erupsi GAK, Nelayan dan Masyarakat Diminta Waspada
Lebih lanjut Aribun mengatakan saat ini APCI tengah persiapkan akan menerima kunjungan inspeksi Uni Eropa ke Indonesia dalam rangka untuk melihat pelaksanaan penerapan sistem jaminan mutu dan keamanan pangan produk perikanan yang ada di Indonesia dan lampung merupakan prioritas yang akan dikunjungi dengan sasaran lokasi yang akan dikunjungi diantaranya tambak, unit pengolahan ikan (UPI) dan laboratorium uji baik milik BKIPM, UPT DJPB, maupun laboratorium pendukung kegiatan monitoring residu, Ungkap Aribun. (satoris)
Berita Lainnya
-
Warga Lambar Tenggelam di Danau Ranau Ditemukan Meninggal Dunia
Sabtu, 23 November 2024 -
Pencarian Warga Suka Maju Lambar Tenggelam di Danau Ranau Dihentikan Sementara
Sabtu, 23 November 2024 -
Warga Sukamaju Lambar Hilang Terseret Arus Saat Mencari Ikan di Danau Ranau
Jumat, 22 November 2024 -
Ribuan Masyarakat Hadiri Kampanye Terbuka Arinal di Lambar, Parosil Mabsus Ajak Warga Pilih Ardjuno di Pilgub Lampung
Jumat, 22 November 2024