Tiga Calon Gubernur Lampung Cerita Masa Kecil, Kapolda Bilang Ini
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Dalam acara Talk Show dengan tema mengenal lebih dekat calon gubernur (cagub) Lampung tahun 2018 di Novotel, Sabtu (9/6), tiga cagub hadir, yaitu Muhammad Ridho Ficardo, Herman Hasanusi, dan Arinal Djunaidi.
Ketiganya diminta bercerita tentang masa kecil dan pengalaman-pengalaman terdahulu.
Muhammad Ridho Ficardo semasa kecil senang berolahraga. Dari tenis, dan membaca. Hampir seluruh kegiatan yang dilakukan lebih banyak membaca buku. Tak hanya itu, dulunya Ridho Ficardo rajin belajar hingga tak banyak waktu luang untuk bermain layaknya anak-anak di usianya.
"Dari dulu saya suka baca. Sampai sekarang, sebelum tidur, saya terlebih dulu membaca," ujar Ridho.
Sedangkan, Herman Hasanusi menyebut, dirinya dulu sudah berpacaran ketika duduk kelas V SD. Masa kecilnya dihabiskan di Pagar Dewa, Tulang Bawang. Menduduki masa-masa SMA hingga kuliah, Herman kerap menjadi bendahara yang membuatnya paham tentang lika-liku keuangan.
"Kelas V SD, saya kirim-kiriman surat pakai bambu. Karena rumah dulu kan berpanggung, saya sangkutin ke bambu. Takut ketahuan orangtua, begitu ketahuan, dipentung," sebutnya.
Sementara, Arinal Djunaidi, menyebut, dirinya termasuk pria yang punya banyak pacar. Hal itu dilakoninya sejak Tiga SMP. Kerap berkelahi juga sering dijalani. Karena tidak suka melihat ada orang kecil ditindas, membuat Arinal rela berkelahi.
"Juara pancing dan tenis sudah pernah saya terima. Berkelahi dulu sering. Tapi semua itu saya tinggal, semenjak masuk organisasi, seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI). Karena di organisasi, saya diajarkan untuk membuat suatu perubahan, sehingga saya pikir, sudah saatnya beralih dari kebiasaan lama. Dan sekarang saya ingin membuat perubahan," tuturnya.
Usai ketiganya bercerita tentang kenangan masa kecil, Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana mengungkapkan melihat semuanya sebagai potensi baik untuk menjadi pemimpin Lampung. Sehingga, ia mendorong, untuk membuat Lampung menjadi damai.
"Saya harap, ketiganya lebih mau berkorban demi Lampung. Saya pendatang saja mau Lampung jadi maju, apalagi mereka yang akan menjadi pemimpin kelak," ucap Suntana.
Ia menegaskan, agar ke depan, siapapun yang terpilih, untuk tetap menjaga kondusifitas Lampung.
"Kalau arogansi timses atau paslon menjadi lebih diutamakan, maka akan mengganggu kesejahteraan yang sudah terjalin. Saya janji, selama Pilkada ini, segala prosesnya akan kami jamin semuanya berjalan dengan baik," pungkasnya. (Kardo)
Berita Lainnya
-
Rektor Universitas Teknokrat Motivasi Mahasiswa Jadi Pahlawan di Berbagai Bidang, Tegaskan Komitmen Jaga Keunggulan 'Kampus Sang Juara”
Senin, 10 November 2025 -
Pemerintah Kota Bandar Lampung Gelar Upacara Tabur Bunga di Laut Peringati Hari Pahlawan 2025
Senin, 10 November 2025 -
Pergub Harga Acuan Singkong Resmi Berlaku, PPUKI: Banyak Pabrik Sudah Taat
Senin, 10 November 2025 -
Mahasiswa Teknokrat Borong Juara Lomba Senam Kreasi Tabola Bale se-Bandar Lampung
Senin, 10 November 2025









