Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Beton Hebel yang digunakan untuk dinding bangunan baru satu atap pemerintah kota (Pemkot) Bandar Lampung jatuh dari alat berat Menara Kren saat ditarik ke atas dan menimpah bangunan Ruang Pemeberdayaan Masyarakat Pemerintahan Kota Bandarlampung, Kamis (07/06/2018).

Akibat kejadian tersebut genting dan plafon sepanjang kurang lebih 5 meter di ruang Kepala Bidang Ketahanan Masyarakat dan Sosial Budaya serta ruang rapat amblas tertimpa beton tersebut.

BACA: Ops Ketupat 2018 Terjunkan 173.397 Personel Gabungan, Ini Amanat Kapolri

BACA: 1.050 Petugas Siap Amankan Mudik-Balik Lebaran di Lamsel

Dari data yang dihimpun Kupastuntas.co kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB saat pegawai sedang bekerja di ruangan.

"Kejadiannya cepat banget kami lagi kumpul di ruang Kabid Usaha Pengembangan Perkenomian, terus kami langsung lari meninggalkan ruangan," ungkap salah satu pegawai Bidang Pemberdayaan Masyarakat saat dimintai keterangan.

Tidak ada korban dalam kejadian ini, namun pihaknya mengaku sebagian pegawai syok dan langsung pulang karena trauma dengan kejadian tersebut.

"Biasanya sih saya duduk di ruang rapat ini sambil ngobrol sama yang lain, kebetulan saat kejadian saya enggak di situ (kursi rapat yang tertimpa runtuhan beton). Sekarang sebagian pegawai sudah pada pulang pegawainya, mungkin trauma takut ada yang jatuh lagi," ujarnya.

Pihaknya mengaku awalnya ia mengira bangunan yang baru itu yang jatuh menimpa gedung ini. Karena kejadian seperti ini pernah terjadi juga saat Dinas PU kota yang di sini.

"Saya kira bangunan baru itu nah yang jatuh menimpa, karena entah tahun berapa itu, pernah juga kejadian hal yang sama saat di sini masih Dinas PU, Sekarangkan sudah pindah," ungkapnya.

BACA: Plt Kadisnaker Bandar Lampung: Perusahaan Swasta Wajib Bayar THR H-7

BACA: SBSI Lampung Buka Layanan Pengaduan Pelanggaran Pembayaran THR

Selang tiga jam kemudian baru petugas bangunan yang dihubungi oleh bagian umum datang dan memperbaiki atap dan plafon yang rusak.

"Ini mereka baru datang, kami koordinasi dengan bagian umum untuk memanggil petugas bangunan," ujarnya.

Salah satu pekerja bangunan gedung baru Pemkot, Yanto (37) menerangkan penyebab beton hebel itu jatuh karena tali yang mengikat beton tersebut putus.

"satu tumpuk itu kan diikat tali, nah saat ditarik ke atas talinya putus, dan langsung menimpa gedung," ujarnya. (Sule)