Kupastuntas.co, Bandar Lampung – Ricuh antara siswa SMK 2 Mei dengan SMKN 4 berlanjut. Setelah sebelumnya satu siswa diamankan polisi, puluhan siswa SMK 2 Mei kembali mendatangi SMKN 4. Walau dijaga petugas kepolisian, rombongan siswa SMK 2 Mei nekat melempari pekarangan SMKN 4 dengan batu. Alhasil, satu unit mobil Suzuki Katana BE 1445 AW mengalami pecah kaca di bagian depan.

"Tadi saya ada di dalam sekolah. Tiba-tiba terdengar suara ribut. Begitu keluar, kaca depan mobil saya sudah pecah dilempar batu," kata Effendi S selaku Wakil Kepala Sekolah SMKN 4 Bandarlampung, Senin (28/5/2018), pukul 12.40 WIB.

Ia tak menampik, kejadian ini terjadi lantaran ricuh pukul 09.00 WIB sebelumnya.

"Sampai sejauh ini kita belum tahu apa penyebabnya. Ini buntut dari bentrok tadi pagi jam 9, mereka juga menyerang sekolahan ini, terus ada satu siswa yang tertangkap dan diserahkan ke Polresta, mungkin dikiranya temannya masih di sini," ucap dia.

Berita Terkait : Tawuran Pelajar SMKN 4 VS SMK 2 Mei Bandarlampung, Satu Siswa Diamankan Polisi

Sementara, petugas kepolisian R. Siallagan mengatakan kini dua siswa sudah diamankan atas peristiwa tersebut. Siswa itu, lanjut dia, melempari batu lalu beberapa berhasil melarikan diri saat akan diamankan petugas.

"Ada 10 siswa tadi. Lempar batu, lalu kena mobil. Dua sudah dibawa ke Polresta," ungkapnya.

Pantauan di lapangan, penjagaan di lokasi kejadian kini telah diperketat. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyerangan lanjutan. (Kardo)