Dinas Perikanan Pringsewu Kembangkan Pakan Ikan Apung

Kupastuntas.co, Pringsewu - Dinas Perikanan Kabupaten Pringsewu akan mengembangkan pakan ikan apung menjadi produk unggulan mandiri bagi petani ikan tawar di bumi jejama secancanan.
Kepala Dinas Perikanana M. Jusuf mengatakan, pengembangan pakan ikan apung sesuai dengan permintaan petani ikan di Pringsewu.
"Kita kejar profit petani ikan, harga pakan ikan apung lebih murah 50 persen dari pakan ikan pabrikan atau yg sudah bermerek," kata dia, Rabu (23/5/2018).
Menurutnya, bahan pakan apung terdiri dari dedak halus, jagung, tepung ikan, tepung tulang.
"Kebutuhan pakan ikan (pabrikan) di Pringsewu mencapai 600 ton perbulan, pada hal pakan ikan tenggelam banyak yang tidak termakan dan akhirnya menyatu dengan lumpur," ujarnya.
Untuk tahun ini, kata Jusuf, baru ada 1 kelompok tani yang menerapkan pupuk apung dengan kalkulasi sekitar 5 ton perbulan. Selanjutnya tahun 2019 mendatang Dinas Perikanan akan menganggarkan lebih banyak lagi.
"Yang dianggarkan alat untuk membuat pakan ikan apung," imbuhnya.
Lanjutnya, setiap tahun Pringsewu mengeluarkan ikan tawar sekitar 8000 ton ke luar wilayah Pringsewu termasuk ikan asap (matang).
"Untuk pengiriman ikan tawar keluar daerah dalam jumlah besar sering di periksa di karantina, makanya kita himbau jika mengirim ikan dalam jumlah besar supaya melengkapi surat keterangan dari dinas terkait, hal itu juga sekaligus untuk mempermudah pendataan produksi ikan tawar di Pringsewu," tandasnya. (Manalu)
Berita Lainnya
-
Kejati Lampung Geledah Kantor BRI Pringsewu Terkait Dugaan Korupsi Dana Nasabah Rp 17 Miliar
Rabu, 02 Juli 2025 -
Polisi Tangkap Residivis Begal Motor Mahasiswi di Pringsewu
Kamis, 26 Juni 2025 -
PLN UP3 Pringsewu Sigap Pulihkan Listrik Ribuan Warga Terdampak Gangguan Jaringan
Selasa, 24 Juni 2025 -
Kades di Pringsewu Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa, Kerugian Negara Rp 478 Juta
Senin, 23 Juni 2025