Sambangi Pulau Pisang, Bupati Pesibar Hadiri Acara Sunat Massal
Kupastuntas.co, Pesisir Barat – Bupati Pesisir Barat, Agus Istiqlal menyambangi Pulau Pisang untuk menyaksikan kegiatan sunatan massal kepada 12 anak yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Pesisir Barat di Pekon Labuhan, Kecamatan Pulau Pisang, Selasa (8/5/2018).
Dalam kunjungan tersebut, Bupati Pesibar juga menyempatkan diri untuk melihat lokasi pembangunan gardu PLN di Pulau Pisang.
Diketahui, kegiatan khitanan massal di ikuti 1001 anak dari kalangan kurang mampu, termasuk yatim- piatu. Kegiatan ini dilakukan di 11 kecamatan yang ada di Pesisir Barat.
"Untuk mencukupi 1001 peserta, hari ini (Selasa, 8/5/2018) sunat massal diselenggarakan dan berakhir di kecamatan Pulau Pisang," terang Zikkri Ketua Baznas Pesisir Barat.
Sementara dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasinya terhadap program yang sudah dicanangkan oleh Baznas Kabupaten Pesisir Barat tersebut. Baznas Kabupaten Pesisir Barat sudah sepakat untuk memanfaatkan dana zakat, infak, dan sedekah masyarakat di Pesisir Barat untuk program kemanusiaan.
"Pesisir Barat Santun, yaitu program yang menyantuni anak yatim piatu, kaum duafa, fakir miskin dan korban bencana alam.
Melalui zakat, infak, dan sedekah, manusia berupaya untuk mengangkat harkat dan martabatnya di hadapan Allah SWT.
"Dengan berakhirnya kegiatan Baznas Pesisir Barat ini, diharapkan menjadi amal baik seluruh panitia yang terlibat. Kegiatan ini adalah salah satu bentuk perhatian pemerintah daerah, terhadap masyarakat yang kurang mampu di Kabupaten Pesisir Barat," pungkasnya. (Agustiawan)
Berita Lainnya
-
Telkom Bersama Google Indonesia Hadirkan AI Learning Lab untuk Akselerasi Pendidikan Digital di Lampung
Selasa, 18 November 2025 -
DPO Kasus Penganiayaan Ditangkap di Kedaton Bandar Lampung Setelah Tiga Kali Mangkir Sidang
Selasa, 18 November 2025 -
Angka Kemiskinan Lampung Turun Signifikan, Jumlah KPM PKH Terus Berkurang Selama Lima Tahun
Selasa, 18 November 2025 -
722 KPM PKH di Lampung Lulus Mandiri, Pengamat: Validasi Data Harus Ketat dan Transparan
Senin, 17 November 2025









