• Senin, 23 Desember 2024

Penemuan Mortir di Bandara Radin Inten II, Apa Tindak Lanjutnya?

Senin, 07 Mei 2018 - 09.54 WIB
82

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Para pekerja galian di Bandara Radin Inten II, Lampung Selatan dikejutkan dengan penemuan mortir, Minggu (06/05/2018) dini hari. Mortir udara sepanjang 53 cm dan diameter 32 cm itu ditemukan di landasan pacu.

Penemuan mortir pertama kali diketahui oleh para pekerja yang sedang menggali tanah di runway (landasan pacu) sekitar pukul 03.00 WIB. Para pekerja langsung melaporkan penemuan itu ke petugas keamanan bandara, yang kemudian diteruskan ke pihak berwajib. Sekitar pukul 07.20 WIB, tim Jibom Brimob Polda Lampung melakukan pengecekan. Dugaan sementara, mortir tersebut merupakan peninggalan Perang Dunia II.

Temuan mortir itu dibenarkan oleh Humas Bandara Radin Inten II, Wahyu Aria Sakti. Dia mengatakan, mortir udara itu diduga merupakan peninggalan zaman Belanda.

“Kita lapor ke Polsek Natar lalu dilaporkan ke Makosat Brimob Polda Lampung pukul 06.50 WIB. Unit Penjinak Bom (Jibom) tiba di lokasi pukul 7.20 WIB, selanjutnya tim Jibom melakukan pengecekan,” kata Wahyu.

“Mortir itu ditemukan dalam keadaan tertanam di tanah sedalam 1 meter, dengan panjang 53 cm dan diameter 32 cm. Selanjutnya tim Jibom mengevakuasi benda itu ketempat yang lebih aman,” terangnya.

Ia menjelaskan para pekerja sedang mengerjakan proyek galian di landasan pacu. Menurut Wahyu, penemuan mortir kali ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya, pekerja galian juga pernah menemukan benda serupa di lokasi tersebut.

“Tapi saya tidak tahu, apakah kondisinya masih aktif atau tidak. Yang jelas, mortir temuan itu sudah diamankan oleh tim Gegana Brimob Polda Lampung. Penemuan ini yang kedua kalinya. Karena dulu bandara ini memang tempat perang. Jadi sering ditemukan benda-benda peninggalan zaman Belanda ini,” tandasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Natar Komisaris Rosef Effendi menyampaikan temuan itu sudah ditangani langsung oleh Sat Brimob Polda Lampung guna melakukan penjinakan mortir.

“Sudah kami tindaklanjuti, tim penjinak bom (Jibom) Satbrimobda Polda Lampung tadi melakukan penjinakan pagi sekitar jam setengah 7,” singkatnya. (Kardo)

Editor :