DPRD Lampura Gelar Paripurna LKPj Bupati 2017
Kupastuntas.co, Lampung Utara- DPRD Kabupaten Lampung Utara (Lampura) menggelar rapat paripurna Penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati tahun anggaran (TA) 2017 di ruang DPRD setempat, Rabu (02/05/2018).
Saat menyampaikan LKPj, Plt Bupati Lampung Utara (Lampura) Sri Widodo menguraikan beberapa poin laporan pelaksanaan APBD tahun 2017.
Diantaranya, pendapatan dari target Rp1,8 miliar, terealisasi Rp1,4 miliar atau 93,7 persen. Kemudian, pencapaian dana alokasi umum (DAU) sebesar Rp945 miliar atau terealisasi 100 persen.
Serta pencapaian dana alokasi khusus (DAK) dimana dari target sebesar Rp289 miliar dan terealisasi sebesar Rp263 miliar atau 91 persen.
Sri Widodo menyampaikan, jika LKPj merupakan amanat undang-undang yang harus dilakukan. Dengan tujuan melaporkan peningkatan yang telah dicapai selama tahun berjalan, dan hal itu juga menjadi perbaikan di tahun tahun mendatang.
"Laporan ini pada hakikatnya pencapaian dalam satu tahun anggaran, merupakan implementasi pemerintah daerah di tahun 2017. Kemudian juga berdasarkan aspirasi masayarakat melalui musrenbang, yang telah kita lakukan," jelas Sri Widodo.
Ia menambahkan, pihaknya (Pemkab) juga telah menyusun bentuk laporan kedalam 2 jilid buku, dimana buku pertama melingkupi kinerja dan buku kedua berisikan laporan LKPj tahun anggaran 2017.
Dalam paripurna itu dari 45 anggota dewan, hanya hadir 26 anggota dan tidak hadir 19 anggota DPRD setempat. Setelah laporan LKPJ, selanjutnya akan dilakukan pembahasan hingga ke tingkat panitia khusus (Pansus) oleh DPRD setempat.(**)
Berita Lainnya
-
Pemkab Lampung Utara Percepat Pendataan dan Pemulihan Pascabencana Angin Puting Beliung
Jumat, 05 Desember 2025 -
Pangdam XXI Radin Inten Beberkan Rencana Pendirian Satuan Baru TNI AD di Lampung Utara
Kamis, 04 Desember 2025 -
Puting Beliung Rusak Puluhan Rumah di Abung Timur Lampung Utara
Kamis, 04 Desember 2025 -
Superhero Turun ke Sekolah: Cara Unik SPPG Kota Alam Lampura Bagikan Makan Gratis
Kamis, 27 November 2025









