Pengurus Sasana Tinju Mengharapkan Perhatian Pemda Lampura
Kupastuntas.co, Lampung Utara - Pengurus sasana tinju (black tiger boxing) berharap Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Lampung Utara bisa memberikan perhatian serius.
Melihat minat para petinju di Kabupaten Lampung Utara makin meningkat, melalui sasana black tiger boxing yang ia pimpin Ketua Persatuan Tinju Amatir Nasional (Petina) Lampung Utara Ahadi S Ginting, mengatakan kedepan Pemda setempat juga bisa memberikan perhatian serius untuk sasana tinju dan para atlit tinju.
"Seperti pada event perprov kemarin atlit kita juga berhasil menyumbangkan 1 emas, 1 perak dan 4 medali perunggu," kata Ahdi S Ginting, yang dikenal dengan panggilan Ucok di ring tinju tersebut, saat ditemui di rumahnya.
Dikatakannya, hingga saat ini sedikitnya telah ada 20 orang atlit prajunior yang telah siap mengikuti setiap event jika dimasukan dalam cabang olahraga (Cabor) yang mewakili Kabupaten Lampung Utara.
"Seperi persiapan untuk ikut serta dalam Bupati Cap Way Kanan, kita sudah mempersiapkan satu orang petinju yang kita yakini akan mampu mengharumkan nama Kabupaten Lampung Utara," ujarnya.
Dijelaskannnya, sasana tinju yang ia pimpin itu sudah ada dari tahun 2002 lalu, namun sasana itu sempat berjalan seadanya karena kurangnya kepedulian dari Pemerintah setempat.
"Ada kepedulian itu sejak tahun 2016 dan sampai di masa bupati sekarang, itu yang sudah mulai menunjukan kepeduliannya kepada atlit tinju. Untuk itu kita berharap bisa benar-benar diperhatikan kedepannnya," ungkap Ucok.
Selain para atlit peraih medali, lanjutnya, saat ini juga telah siap atlit Prajunior, yang dipercayakan kepada Alfa Reno, untuk klas 40 kadet junior, dan Aditia Putra, di klas yang sama. " Agoeng Taruna Jaya, mendapat tihas di klas 44 kg junior.
"Pengkaderan atlit tinju ini, kita membentuknya melalui beberapa kecamatan dan desa untuk pencarian bibit petinjunya," pungkasnya. (Sarnubi)
Berita Lainnya
-
Hadiri Pembukaan Turnamen Futsal Ardjuno Cup Bukit Kemuning, Arinal Djunaidi Janji Bangun Gedung Futsal Jika Terpilih
Rabu, 13 November 2024 -
Kasus Dugaan Penganiayaan, Pengacara Korban Desak Polisi Tetapkan Kades Mekar Asri Lampura Jadi Tersangka
Rabu, 30 Oktober 2024 -
Melalui Indibiz, Witel Lampung Berikan Solusi Integritas Sektor Pendidikan
Rabu, 30 Oktober 2024 -
Kasus Dugaan Penganiayaan Kades Mekar Asri Lampura, Korban Desak APH Bertindak Tegas
Jumat, 25 Oktober 2024