• Senin, 25 November 2024

Konflik Gajah Liar di Tanggamus Terus Berlanjut

Minggu, 22 April 2018 - 19.10 WIB
158

  Kupastuntas.co, Tanggamus - Konflik gajah liar dan manusia di Kabupaten Tanggamus terus berlanjut. Kali ini, kawanan gajah liar kelompok Talang Bamban memasuki pemukiman warga di Blok 6, Pekon Gunungdoh, Kecamatan Bandar Negeri Semoung, Kabupaten Tanggamus, Jumat malam (20/04/2018), dan menebar teror serta ketakutan. Akibatnya, enam rumah dan satu bangunan Sekolah Dasar (SD), dirusak. Kawanan mamalia darat terbesar yang diperkirakan berjumlah 14 ekor itu memasuki pemukiman penduduk di Blok 6 (Pekon Gunungdoh) yang lokasinya berada di kawasan hutan register 39 Kotaagung Utara yang sudah berubah menjadi kebun kopi dan permukiman warga. Malam itu, hewan berbelalai itu keluar dari habitat aslinya karena kelaparan dan kian menyempitnya lahan hutan hunian mereka akibat maraknya perambahan. "Ada enam rumah warga dan satu bangunan SD yang dirusak gajah liar malam itu," kata Zali (42), warga Blok 6, Minggu (22/04/2018). Kepala Pekon Gubungdoh, Muslim membenarkan serangan gajah liar itu terjadi di Blok 6 yang secara administratif masuk kedalam wilayah Pekon Hunungdoh. Dan menurut Muslim ada 6 gubug perambah dan satu bangunan sekolah dasar yang dirusak. "Itu sebenarnya bukan rumah, tapi gubug perambah. Tetapi memang didiami pemiliknya, terlebih mau masuk panen kopi seperti saat ini," katanya. BACA JUGA: Warga Tanggamus Menilai Gajah Ngamuk dan Merusak karena Terdesak BACA JUGA: Gajah Ngamuk Rusak Rumah Warga, Kapolres Tanggamus: Lokasi Masuk Hutan Lindung BACA JUGA: WWF Turun Tangan, Begini Langkah Penanggulangan Konflik Gajah di Tanggamus Meskipun enam tempat tinggal sementara milik perambah dan satu SD di Blok 6 rusak oleh amukan kawanan gajah liar, namun Muslim memastikan, tidak ada korban luka atau korban jiwa. "Memang sudah sebulan kawanan gajah liar itu berkeliaran dikawasan itu," katanya. (Sayuti)
Editor :