Kupastuntas .co, Lampung Tengah - Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung Tengah masih menempatkan personelnya di lokasi macet Jalan Lintas Sumatera, tepatnya Kampung Poncowati hingga Kelurahan Yukumjaya, Kecamatan Terbanggibesar. Mengingat badan jalan terjadi penyempitan karena sedang berlangsung perbaikan jalan dengan rigid (jalan beton).

Personel Dishub berjaga pada titik macet secara bergantian. Hal itu sebagai upaya untuk membantu petugas mengatur lalu lintas jalan. Sehingga, kendaraan yang melintas dapat tertib dan tidak saling menyerobot. Hal itu untuk menghindari terjadinya kemacetan panjang.

“Ya, ada pegawai kami yang ditempatkan di titik kemacetan. Mereka bertugas secara bergantian karena ada shift masing-masing,” kata Sekretaris Dishub Lampung Tengah Helmi Zain, Sabtu (21/4/2018).

Terkait jalan alternatif untuk menghindari kemacetan, dikatakan Helmi Zain, pengendara untuk tujuan Sumatera Selatan dan provinsi lain yang ada di Pulau Sumatera bisa menempuh Jalan Lintas Pantai Timur Lampung. Tapi bagi pengendara yang tetap melalui Jalan Lintas Sumatera di Lampung Tengah harus tetap menjaga disiplin dalam berlalu lintas.

“Untuk jalan alternatif lingkar barat tetap tidak bisa dimanfaatkan karena akses keluar tetap melewati Kampung Poncowati. Dimana perbaikan jalan berada di Kampung Poncowati sampai Yukumjaya. Jadi, tidak ada alternatif jalan lain di Lampung Tengah,” ujar Helmi Zain.

Dari informasi yang diperoleh, menurut Helmi Zain, perbaikan jalan akan berlangsung hingga puasa Ramadhan mendatang. Harapannya, lebaran Idul Fitri telah dapat dilalui dengan baik. Mengingat, pada arus mudik lebaran jumlah kendaraan akan mengalami peningkatan.

“Kalau berapa panjang jalan yang diperbaiki di lokasi Jalan Lintas Sumatera yang rusak di Kampung Poncowati sampai Yukumjaya, kita tahu. Karena perbaikan jalan itu ada di Dinas Binamarga atau PU,” tukasnya.

Sementara dari pantauan, perbaikan Jalan Lintas Sumatera di Kampung Poncowati tepatnya di depan SMAN 1 Terbanggibesar baru dilakukan sebagian. Demikian juga jalan di Yukumjaya masih dibeton sebagian.

Kendaraan yang melintas menjadi tersendat di lokasi perbaikan jalan. Karena terjadi penyempitan ditambah dengan pengendara yang saling menyerobot jalan. Sehingga terjadi kemacetan meski tidak berlangsung lama. (Towo)