Kupastuntas.co, Lampung Selatan – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan memastikan bila stok barang kebutuhan masyarakat jelang bulan puasa dan Idul Fitri tahun 1439 Hijriyah, tergolong aman.

Hal ini disampaikan oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Setdakab Lampung Selatan Mulyadi Saleh saat dihubungi Kupastuntas.co, Kamis (19/4/2018) petang.

Ia menyampaikan, data tersebut berdasarkan hasil rapat stok barang kebutuhan (sembako_red) jelang puasa dan lebaran bersama dengan Pemerintah Provinsi Lampung, pada awal pekan kemarin.

“Alhamdulillah, untuk stok seperti sembako, daging dan barang lainnya, aman. Bahkan, ada beberapa barang yang mengalami surplus karena memasuki musim panen seperti cabai dan bawang, itu sampai dijual keluar daerah,” ujarnya.

Pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi kenaikan harga dengan menggelar pasar murah di seluruh kecamatan, untuk membantu masyarakat dalam memperoleh barang kebutuhan, untuk persiapan melaksanakan puasa tahun ini yang berdasarkan kalender masehi jatuh pada tanggal 16 Mei 2018.

“Kemungkinan besar, pasar murah ini akan kita gelar sekitar tanggal 5 Mei 2018. Dan ini dilaksanakan di 17 kecamatan,” tambah Mulyadi.

Ia pun menambahkan, Pemerintah Lampung Selatan juga akan melakukan operasi pasar dengan menggandeng pihak dari Satgas Pangan guna mengendalikan barang kebutuhan berikut dengan pengendalian harga jual.

“Utamanya itu, untuk menghindari penimbunan barang-barang, yang berdampak pada kelangkaan yang menyebabkan lonjakan harga,” ujar mantan Kadis Perhubungan Lampung Selatan itu.

Pihaknya mengimbau, agar para pedagang dan agen tidak memonopoli barang, sehingga Ramadhan tahun ini dapat berjalan dengan lancar, baik dari segi stok barang kebutuhan, harga, keamanan dan kenyamanan seluruh masyarakat. (Dirsah)