Banyak Temuan Produk Kedaluwarsa, Ini Tanggapan Kepala BPOM Bandar Lampung
Kupastuntas.co, Bandarlampung – Hasil dari sidak gabungan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) bersama dinas Pangan kota Bandar Lampung di Meat Shop Toko Tani di jalan Antasari yang diduga mengandung bahan pengawet masih dalam pemeriksaan di Balai BPOM kota Bandar Lampung.
Kepala BPOM Bandar Lampung Syamsuliani menjelaskan saat ini pihak BPOM masih melakukan pemeriksaan, namun yang sudah jelas dalam kategori kesalahan tidak adanya level MD atau surat izin edar pada kemasan.
"Kita terus melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap produk-produk yang berjenis daging, maupun itu kemasan kaleng ataupun yang lainnya, karena itu tugas kami Sebagai badan pengawas" ungkapnya melalui telpon, Minggu (08/04/2015).
Syamsuliani mengungkapkan mengenai statement dari DPRD yang meminta BPOM untuk cari pemasok pembuatan bakso dan sosis kadaluwarsa, pihak BPOM belum mendengar hal itu, namun bila benar BPOM akan bekerja sama dengan dinas kesehatan untuk melakukan pemeriksaan dan pengawasan bagi-bagi produsen yang menjual barang-barang yang tidak memiliki surat izin edar atau MD.
"Kami akan terus melakukan pengawasan, dan pemeriksaan kepada produsen-produsen agar masyarakat terlindungi dari makan-makan yang memang tidak layak dijual"
Syamsuliani juga menambahkan, menjelang Bulan Ramadhan BPOM akan menambah intensitas pemeriksaan dan pengawasan terhadap produsen-produsen yang menjual bahan pangan yang berjenis daging, pasalnya yang kita tahu, saat menjelang ramadhan nanti pasti akan bertambah banyak produk-produk makanan yang berjenis daging.
"Kami menghimbau kepada produsen untuk lebih menaati peraturan yang berlaku, setiap produk yang dijual harus ada izin edarnya, dan dipasang label kedaluwarsa". tambahnya. (Sule)
Berita Lainnya
-
UIN RIL Berduka, Prof Sulthan Syahril Guru Besar Ilmu Studi Islam Wafat
Jumat, 21 November 2025 -
Tarif Tol Bakauheni–Terbanggi Besar Naik 36 Persen Mulai 27 November 2025, Wayan Mandia: Meningkatkan Pelayanan dan Infrastruktur
Jumat, 21 November 2025 -
Pemprov Lampung Gelar FGD Penyusunan Studi Kelayakan Kawasan Industri
Jumat, 21 November 2025 -
Dihadiri 45 Negara, Ijtima Ulama Dunia Jadi Magnet Baru Lampung
Jumat, 21 November 2025









