Jelang Pilkada, Pemkab-Panwaslu Tanggamus Gelar Sosialisasi dan Rakor Pencegahan Konflik
Kupastuntas.co, Tanggamus - Untuk meminimalisir konflik sosial jelang Pilkada serentak 2018, Pemerintah Kabupaten Tanggamus bekerjasama dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Tanggamus menggelar Sosialisasi dan Rakor Pencegahan Konflik Sosial Menjelang Pilkada Serentak Tahun 2018 di Kecamatan Talangpadang, Kamis (05/04/2018).
Kegiatan yang dibuka Ketua Panwaslu Kabupaten Tanggamus, Dedi Fernando itu diikuti hadiri Camat dan Perangkat Pekon dari Delapan Kecamatan yakni, Ulubelu, Airnaningan, Pulaupanggung, Sumberejo, Talangpadang, Pugung, Gunungalip dan Kecamatan Gisting.
Dalam sambutannya Ketus Panwaslu Tanggamus, Dedi Fernando mengatakan, kegiatan serupa juga telah dilaksanakan di Kecamatan Cukuhbalak dan Wonosobo yang dihadiri oleh para Camat, Kepala Pekon dan tokoh masyarakat dari beberapa Kecamatan yang berdekatan dengan lokasi Sosialisasi.
Penjabat Bupati Tanggamus, Zainal Abidin, selaku pemateri dalam pemaparannya menyampaikan harapan bahwa dalam pelaksanaan Pilkada Serentak di Kabupaten Tanggamus kedepan tetap dalam keadaan aman dan kondusif serta terjaganya netralitas penyelenggara pemerintahan baik ditingkat Pekon, Kecamatan sampai Kabupaten.
"Sehingga, pemimpin yang terpilih dalam Pilkada Tanggamus kedepan adalah merupakan pilihan masyarakat yang dipilih secara ikhlas tanpa ada paksaan dari pihak manapun," kata Zainal.
Sementara pemateri kedua, yang disampaikan Wakapolres Tanggamus, Kompol. M. Budhi Setyadi, S.IK., mengatakan, bahwa Polres Tanggamus bekerja sama dengan TNI dan Pemerintah Daerah akan terus berusaha semaksimal mungkin dalam usaha mencegah terjadinya konflik sosial yang ada di masyarakat.
"Polri telah mendapat perintah khusus dari pimpinan tertinggi (Kapolri) dalam pengamanan dan mewujudkan pilkada damai," terang Budhi.
Sementara Kasdim 0424 Tanggamus, Mayor Inf. Sutoto, yang menjadi pemateri ketiga, mengajak masyarakat agar segala perbedaan pilihan, pandangan dan pendapat hendaknya dapat di sikapi dengan bijak.
“Kita semua harus dapat mengendalikan diri yang kita mulai dari diri sendiri. Kalau kita sudah bisa mengendalikan diri kita masing masing, insya Allah keluarga, masyarakat serta massa pendukung dapat meredam diri masing masing dalam pelaksanaan Pilkada mendatang,” katanya.
Sutoto berharap, bila konflik pilkada tidak bisa dihindari, agar lebih mengutamakan musyawarah dan mufakat untuk menyelesaikannya. "Bila terjadi konflik, tolong gunakan musyawarah dan mufakat, berdayakan keberadaan Danramil, Babinsa dan Babinkamtibmas untuk ikut serta dalam menyelesaikan permasalahan tersebut agar tidak membesar,” harapnya.
Kegiatan ini sendiri merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Panwas Kabupaten Tanggamus bekerja sama dengan Pemkab Tanggamus, dalam rangka memberikan pemahaman dan menyatukan visi dan langkah dalam upaya pencegahan dan penyelesaian konflik sosial dalam penyelenggaraan Pilkada serentak Tahun 2018 di Kabupaten Tanggamus. (Sayuti)
Berita Lainnya
-
Dirut dan Direktur Bank Pembiayaan Rakyat Syariah di Tanggamus Jadi Tersangka Korupsi
Jumat, 22 November 2024 -
Pria di Tanggamus Bacok Teman Gegara Burung Merpati, Ini Kronologinya
Kamis, 21 November 2024 -
Jembatan Gantung Way Umbar Rusak, Pemkab Tanggamus Fokus Tingkatkan Jalan Menuju Akses Permanen
Minggu, 17 November 2024 -
Kejari Tanggamus Sita Harta Mantan Kepala Desa Sukamernah karena Terlibat Korupsi
Kamis, 14 November 2024