• Selasa, 24 Desember 2024

Dua Kali Survei Pilgub Lampung, Ridho Masih Teratas, Herman Posisi Kedua

Minggu, 25 Maret 2018 - 23.09 WIB
187

Bandar Lampung, kupastuntas.co - Lembaga survei Saiful Mujani Research dan Consulting (SMRC) menempatkan elektabilitas Ridho Ficardo-Bachtiar Basri di urutan teratas dengan perolehan 35,6 persen.

Posisi kedua, disusul pasangan Herman HN-Sutono 23,6 persen, pasangan Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim 14,6 persen dan Mustafa-Ahmad Jajuli 13,8 persen, tidak tahu 12,4 persen.

Menurut Direktur Program SMRC, Sirojudin Abbas, survei dilakukan dari tanggal 3 Maret sampai 8 Maret 2018, dengan menggunakan metoda penarikan sampel acak bertingkat (metode multistage random sampling) dengan sampel 820 orang. Margin of Error 3,5 persen tingkat kepercayaan 95 persen. "Survei dilakukan lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih, dengan Quality Control secara random 20 persen," kata Sirojudin Abbas saat merilis hasil survei pasangan Calon Gubernur Dan Wakil Gubernur Lampung, di Hotel Emersia, Bandar Lampung, Minggu (25/3/2018) malam.

Untuk popularitas, Ridho juga masih tertinggi 96 persen, Mustafa 73 persen, Herman 67 persen dan Arinal 63 persen. "Inilah alasan Ridho lebih dikenal dibanding calon lainnya, hampir 100 persen. Tapi Ridho, masih harus bekerja keras, karena tingkat elektabilitasnya masih di bawah 50 persen," paparnya. Ia mengatakan, SMRC melakukan survei di 8 Daerah Pemilihan (Dapil) pada 3 hingga 8 Maret 2018. "Survei ini bekerjasama dengan DPD Partai Demokrat Lampung," kata dia. Namun, Abbas mengaku SMRC tetap  objektif.

"Survey memang butuh ongkos, ini Partai Demokrat yang bayar, namun kita tetap fair. Kerjasama dengan Demokrat sudah berlangsung sejak tahun 2014, ketika itu Ridho menjadi Calon Gubernur Lampung dan kita sudah MoU,"tandasnya.

Untuk Top of Mind, kata Abbas, dengan persentase dukungan 21,4%, dalam hasil survei SMRC. Disusul Herman HN (17%), Mustafa (9.7%) dan Arinal (7,8%). Meski secara spontan, masih ada 42,5% pemilih belum menyebutkan calon yang mau dipilih.

"Dalam 5 bulan, dukungan spontan kepada Muhammad Ridho Ficardo naik 4,1%, sedangkan Herman HN naik 2,4%, Arinal Djunaidi naik paling tinggi 6,5%, sementara Mustafa turun 2,7%," kata dia.

Dalam simulasi semua calon, M. Ridho Ficardo juga mendapat dukungan terbanyak 32,5%, kemudian Herman HN 22,2%, Mustafa 13,4%, Arinal Djunaidi 11,6%, dan nama-nama lain di bawah 3%, dan massa mengambang 16,9%.

SMRC juga merilis dalam lima bulan, yakni Oktober 2017, Maret 2018 dukungan kepada Muhammad Ridho Ficardo (yang posisinya tertinggi) tak begitu banyak berubah.

“Ini diikuti Herman HN. Sementara Mustafa turun cukup besar, yakni 9,79% dan Arinal naik paling tinggi 9,2%. Posisi ini, dipandang membuat pasangan Ridho-Bachtiar makin sulit dikejar terutama karena persentase hasil survei yang cukup jauh," tandas dia.

Menanggapi hasil survei tersebut, pengamat politik dari Universitas Lampung (Unila) Budi Harjo menilai, program kerja yang ditawarkan Ridho-Bachtiar masih yang terbaik dibanding Paslon lain. "Ini dibuktikan dari sejumlah program kerja Ridho yang berhasil mendapatkan perhatian masyarakat,"singkatnya.

Sebelumnya, Lembaga survei Charta Politika Indonesia juga menempatkan elektabilitas Cagub Lampung Ridho Ficardo paling teratas dalam Pilgub Lampung 2018, dengan angka 27,1 persen.

Posisi kedua ditempati Herman HN dengan angka 20,1 persen. Lalu ketiga, Mustafa dengan angka 10,4 persen. Terakhir, Arinal Djunaidisebesar 7,4 persen. Menurut Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya, responden yang cenderung tidak tahu atau tidak menjawab akan pilihannya pada pilgub 27 Juni 2018 mencapai 35 persen.

Metode survei, kata dia, sampel dipilih secara acak (probability sampling) menggunakan metoda penarikan sampel acak bertingkat (multistage random sampling), dengan memperhatikan urban/rural dan proporsi antara jumlah sampel dengan jumlah penduduk di setiap Kabupaten/Kota. "Jumlah sampel sebanyak 800 responden, dengan margin of error + 3.46% pada tingkat kepercayaan 95%,"kata Yunarto.

Sedangkan untuk elektabilitas pasangan Cagub, M. Ridho Ficardo-Bachtiar Basri juga tinggi mencapai 35,1 persen, Herman HN-Sutono 26,3 persen, Arinal Djunaidi-Chusnia Chalim 13,1 persen, dan Mustafa 11,3 persen. Sementera, yang menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab 14,2 persen. (Bong)

Editor :