Diterpa Angin Kencang, Tarup MTQ Tubaba Ke-9 Berhamburan
Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Musabaqoh Tilawatil Qur'an MTQ tingkat Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) yang ke-9 yang dijadwalkan dibuka pada malam ini Selasa (20/03/2018) terpaksa harus ditunda sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan.
Sebab, dari seluruh tarup MTQ tersebut yang terpasang di Lapangan Merdeka Kelurahan Panaragan Jaya Kecamatan Tulangbawang Tengah itu hanya satu unit tarup saja yang terlihat masih berdiri.
Angin yang sangat kencang yang menyebabkan semua tarup MTQ tersebut roboh, satu unit tarup yang masih berdiri yaitu yang berada di tepi jalan. Robohnya tarup tersebut berlangsung sekitar pukul 18.05 WIB yang mana diketahui di wilayah Kelurahan Panaragan Jaya berhembus angin yang begitu kencang.
"Roboh Semua mas tarupnya, ini tinggal satu unit tarup saja yang tersisa. Semuanya roboh, tempat para tamu, tarup stand dinas, Kecamatan, sampai tarup stand tiyuh-tiyuh roboh semua. Ini kami lagi ngeberesin barang-barang di stand," ungkap salah seorang penjaga stand yang sedang membereskan barang-barang.
Beruntung, atas peristiwa tersebut kondisi masih sepi lantaran sedang ba'da Sholat Maghrib, sehingga diketahui tidak ada korban jiwa. "Sepertinya enggak ada korban. Cuma belum tau, kami lagi sibuk masing-masing. Mudah-mudahan enggak ada korban mas, karena juga pas Maghrib itu angin kencang sekali pas waktu sepi kan pas Maghrib," tutur seseorang lainnya.
Sementara, Mansyur Yusuf, Kepala Bagian Kesejahteraan Sosial Setdakab Tubaba menegaskan bahwa pihaknya terpaksa harus menunda pelaksanaan MTQ yang ke-9 tingkat Kabupaten Tubaba.
"Ya, seharusnya malam ini pembukaan. Dari tadi sore kan kita sudah mulai arak-arakan. Tapi dengan kondisi seperti ini terpaksa harus ditunda, sampai dipersiapkan kembali. Tapi kita coba nanti kalau ada alternatif alternatif yang memang bisa dimungkinkan untuk pembukaan di malam ini bisa dilangsungkan misalkan di Islamic Center, kita lihat bisa atau tidak," ucapnya saat berbincang dilokasi sekira pukul 18.30 WIB.
Mansyur mengaku pihaknya telah mempersiapkan segala sesuatu untuk MTQ tersebut dengan matang dan sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP). Tetapi memang, lanjut dia, faktor alam berkata lain sehingga meluluh lantakkan lokasi pagelaran MTQ tersebut.
"Kita persiapkan sudah sesuai standar, sudah sesuai SOP. Tapi mau bagaimana lagi, ini musibah dan ini faktor alam yang tidak bisa kita tahan tahan. Nanti kita persiapkan lagi, kalau yang ini syukur syukur tidak ada korban jiwa," pungkas Mansyur. (Irawan)
Berita Lainnya
-
Sukses Hibur Ribuan Warga Tubaba, Andika Kangen Band Ajak Pilih Ardjuno di Pilgub Lampung 2024
Selasa, 12 November 2024 -
Arinal Djunaidi akan Bangun Infrastruktur dan Perjuangkan Harga Hasil Pertanian di Tubaba
Selasa, 12 November 2024 -
Kinerja Arinal Sudah Terbukti, Tokoh Masyarakat Tubaba Siap Menangkan Ardjuno di Pilgub Lampung 2024
Selasa, 12 November 2024 -
Pesta Rakyat Ardjuno, Lautan Massa Penuhi Lapangan Pulung Kencana Tubaba
Selasa, 12 November 2024