Drajat Sulistyo Jabat GM Pelindo Panjang Bandar Lampung

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - General Manager (GM) IPC Panjang, Mulyadi digantikan Drajat Sulistyo. Pisah sambut dua pimpinan utama di perusahaan pelat merah itu berlangsung di Grand Krakatau Ball Room, Swiss Bel Hotel, Bandarlampung, Rabu (14/03/2018).
Mulyadi kini menjabat General Manager di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. "Saya sadari selama kita berinteraksi selama 11 bulan 2 hari mungkin saya ada kesalahan, oleh karenanya saya memohon maaf. Dan saya mohon juga dukungannya agar stakeholder Pelindo tetap mendukung pengganti saya, yaitu Pak Drajat Sulistyo".
Plt. Walikota Bandarlampung, Yusuf Kohar dalam sambutannya mengatakan, komoditi yang ada di Sumbagsel, seperti Palembang dan Bengkulu untuk melakukan ekspor mengunakan Pelabuhan Panjang dan selama 11 bulan Mulyadi memimpin Pelindo banyak mengalami kemajuan.
Yusuf Kohar berharap agar apa yang sudah dikerjakan Mulyadi dapat diteruskan dan lebih ditingkatkan, agar kemajuan ekonomi Lampung dapat terus maju, "Apa yang telah dilakukan Pak Mulyadi saya harapkan dapat lebih ditingkatkan oleh Pak Drajat. Dan saya ucapkan selamat bertugas buat Pak Mulyadi di tempat baru dan selamat datang buat GM baru Pak Drajat Sulistyo".
GM baru Drajat Sulistyo mengatakan, dia ingin mensinergikan pelabuhan dengan para pelaku usaha dan juga regulator yang ada di Pelabuhan Panjang, "Saya akan tetap melanjutkan apa-apa yang sudah dikerjakan oleh Pak Mulyadi. Dan mengerjakan apa-apa yang sudah diprogramkan oleh Pelindo pusat".
Sementara Pjs. Gubernur Lampung, Didik Suprayitno mengatakan setiap masa ada pemimpinnya dan setiap pemimpin ada masanya. "Setelah Pak Mulyadi pergi, ini masanya Pak Drajat Sulistyo untuk memimpin. Jadi selamat bertugas ditempat yang baru buat Pak Mulyadi dan selamat datang untuk Pak Drajat Sulistyo".
Turut hadir dalam acara pisah sambut itu diantaranya Dan-Lanal Lampung, Dir-Pamobvit Polda Lampung, Dandim 0410 Kota Bandarlampung, Ketua INSA Lampung Yusirwa, KSOP Panjang Gunung Hutapea. (Edu)
Berita Lainnya
-
Kios Pupuk Bersubsidi Nakal Marak di Lampung, Masuk Lima Besar Nasional
Rabu, 15 Oktober 2025 -
Ketika Pesantren Runtuh: Saatnya Benahi Tata Kelola Pendidikan Keagamaan, Oleh: Koderi
Rabu, 15 Oktober 2025 -
FEB Universitas Teknokrat Indonesia Kupas Tuntas Investasi Emas Bersama VP Area Lampung PT Pegadaian
Rabu, 15 Oktober 2025 -
Asroni: Dari 58 LKP dan Bimbel di Bandar Lampung Hanya 7 yang Sinkronisasi Data Secara Berkala
Selasa, 14 Oktober 2025