Kupastuntas.co, Pesawaran - Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona kunjungi korban kebakaran di Dusun Sukatinggi, Desa Wiyono, Kecamatan Gedong Tataan, menurutnya masyarakat dihimbau untuk lebih waspada.

"Ini merupakan introspeksi buat kita semua, bahwa, kesalahan sedikit saja bisa berakibat fatal," ungkapnya, Rabu (14/03/2018).

Dedi juga sempat berinteraksi dengan warga sekitar dan berharap korban musibah kebakaran mendapatkan kekuatan dalam menghadapi cobaan. "Untuk keluarga korban, mudah-mudahan diberi kekuatan untuk dapat menjalani cobaan musibah ini," tambahnya.

Diketahui kebakaran diakibatkan korsleting arus listrik sebuah rumah milik Purba warga Dusun sukatinggi, Desa Wiyono ludes di lalap si jago merah.

Seorang saksi sekaligus warga sekitar, Tiarmauli Pakpahan mengungkapkan bahwa peristiwa tersebut terjadi begitu cepat. "Pertama saya lihat api itu masih kecil ada di sudut rumah, sekira pukul 13.45 WIB, kemudian saya berteriak minta tolong dan bergegas mengeluarkan barang didalam rumah semampu kami".

Menurutnya, pada saat terjadi kebakaran kondisi rumah dalam keadaan kosong. "Kebetulan pada saat kebakaran tidak ada penghuninya didalam rumah, karena orangnya lagi kerja," ujarnya.

Ditambahkannya, melihat api yang terus membesar, dirinya bersama dengan warga terus mencoba memadamkan api. "Tadi sebelum pemadam kebakaran datang, pemadamam api dilakukan warga dengan alat seadanya hingga api berhasil dipadamkan," tambahnya. (Reza)