Kupastuntas.co, Tulang Bawang Barat- SMP Negeri 03 Tumijajar terus mengoptimalkan proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) demi terciptanya bibit penerus generasi bangsa yang cerdas.

Dimanto Bangun, Kepala SMP Negeri 03 Tumijajar menjelaskan, dalam memimpin sekolah yang berdomisili di Tiyuh Margodadi Kecamatan Tumijajar Kabupaten Tubaba itu dirinya juga harus turun tangan memberikan pelajaran kepada siswa-siswinya selayaknya seorang guru meskipun ia berstatus sebagai Kepala Sekolah.

"Guru berstatus PNS di SMP Negeri 03 Tumijajar ini terdapat 13 orang, itu sudah termasuk saya juga ada jam pelajaran sama seperti guru. Karena kekurangan guru maka di sekolahan ini terdapat 11 orang guru honorer, kalau tidak dibantu oleh guru honorer, guru PNS saja tidak mampu memenuhi rasio kebutuhan tenaga pendidik untuk mendidik sebanyak 410 siswa," papar Dimanto di ruang kerjanya, Kamis (22/02/2018).

Ia mengungkapkan, untuk fasilitas pendukung dalam rangka proses keberlangsungan KBM dipastikan memadai khususnya gedung sekolahan.

"Untuk ruangan kelas terdapat 14 ruangan. Sementara, rombongan belajar (Rombel) siswa kelas VII sampai kelas IX terhitung 13 Rombel, ditambah ruang kantor Kepala Sekolah dan kantor guru, kemudian laboratorium IPA, laboratorium multimedia, termasuk Perpustakaan berikut perlengkapannya," jelas dia.

Ia menambahkan, prestasi yang cukup memuaskan yang diperoleh oleh anak didiknya lebih kepada Non Akademik. "Siswa kita berprestasinya pada Non Akademik, seperti basketball yang pernah menjuarai tingkat SMP pada ajang Provinsi Lampung meraih juara pertama dan juara kedua. Kemudian, Palang Merah Remaja (PMR) kita mendapatkan juara kedua tungkat Provinsi Lampung. Kalau akademik memang kita masih standar. Malahan, prestasi siswa yang muncul yaitu non akademik," tutur dia.

Meskipun demikian, lanjut Dimanto Bangun, pihaknya juga tidak kurang-kurang memberikan pelajaran akademik. Hanya saja dia berharap pemerintah bisa membuka peluang pengangkatan Guru PNS dan di sekolahannya ini mendapatkan beberapa tambahan Guru PNS.

"KBM lebih di optimalkan, dan juga para siswa diberikan pelajaran tambahan diluar jam sekolah misalkan les. Sebenarnya, sumber daya Guru yang PNS diharapkan dapat terpenuhi, karena yang ada masih kurang,"pintanya.(**)