• Kamis, 28 Maret 2024

Hati-Hati! Jalan Way Kanan Banyak Lubang Besar yang Tergenang Air

Jumat, 23 Februari 2018 - 17.33 WIB
92

Kupastuntas.co, Way Kanan - Satuan Lalulintas Polres Way Kanan akhirnya mengecek jalan lintas sumatera (jalinsum) Kabupaten Way Kanan menimbun jalan rusak yang tertutup oleh genangan air hujan karena dianggap berpotensi menimbulkan kejadian kecelakaan, Jumat (23/02/2018).

Hal itu terlihat saat Sat-Lantas Polres Way Kanan giat bergotong royong tengah menimbun lubang besar di jalan rusak sekitar jembatan  Way Umpu, Kampung Negeri Baru,  Kabupaten Way Kanan yang tertutup sisa hujan Kamis (22/02/2018) malam.

Kapolres Way Kanan AKBP Doni Wahyudi, melalui Kaurbinopsnal Satlantas Polres Way Kanan Ipda Ilham Efendi, membenarkan bahwa giat pihaknya pagi tadi, sengaja melakukan perbaikan sementara di ruas-ruas jalan rusak sekitar Jembatan Way Umpu, yang menjadi akses utama Pulau Jawa dan Sumatera.

"Kalau dibiarkan begini kami khawatir banyak pengendara terjatuh. Karena banyak lubang-lubang besar di badan jalan lintas ini tertutup genangan air hujan semalam,"ujar Ilham usai kegiatan, Jumat (23/2/2018) siang.

Ilham menjelaskan, perbaikan sementara yang pihaknya lakukan itu, seperti mengeringkan genangan air di dalam lubang, kemudian menimbunkan adukan camuparan material semen, pasir dan batu split di dua titik kerusakan terparah di jambatan yang mereka dapati.

Selain perbaikan, imbuhnya, pihaknya aktif di sejumlah ruas jalan untuk menghimbau penguna jalan lintas berhati-hati saat melintas di Jalinsum Way Kanan.

Selaian jalan licin, terusnya,  kondisi berkelok membuat lintasan jalinsum di Way Kanan rawan kecelakaan.

"Kami berharap pemerintah dapat terus memantau kerusakan jalinsum Way Kanan. Karena kondisi seperti ini tidak hanya merugikan pengendara namun juga warga sekitar, kerusakan ini dipicu oleh kendaraan muatan melebihi tonase selain itu  faktor alam," imbuhnya.

Ia memahami, meskipun jalan tersebut rutin mendapatkan perawatan. Namun, perbaikan permanen di jembatan ini menguatkan pembangunanya tahan lama. Sebab, perbaiakan yang dilakukan selama ini tidak cukup kuat hingga usai yang lama.

"Kami hanya pengamanan saja disini. Hanya saja khawatiran kami cukup tinggi untuk menjaga keselamatan pengendara," pungkasnya. (Indro)

Editor :

Berita Lainnya

-->