Kupastuntas.co, Tanggamus - Dua ribu lebih anggota Forum Komunikasi Teman Sehati (FKTS) Kabupaten Tanggamus siap mengantarkan pasangan calon SAM-NI (Samsul Hadi--Nuzul Irsan) menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus periode 2018-2023 pada Pilkada Tanggamus 27 Juli 2018 mendatang.

Hal itu diucapkan ketua FKTS, Ahmad Sukri, saat Pengukuhan Forum Komunikasi Teman Sehati (FKTS) Kabupaten Tanggamus di kawasan wisata Air Terjun Way Lalaan, Pekon Kampung Baru, Kecamatan Kotaagung Timur, Tanggamus, pada Sabtu (10/02/2018).

"FKTS berkomitmen apapun yang terjadi, kami tetap berkomitmen mengantarkan pasangan Sam-Ni menjadi Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus periode 2018-2023, dukungan kami adalah harga mati,” kata Ahmad Sukri, disambut teriakan "SAM-NI Menang, Menang, Menang" oleh anggota FKTS.

Menurut Ahmad Sukri, komitmen FKTS itu dibuktikan dengan tergabungnya dua ribu lebih anggota FKTS di 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Tanggamus. Dimana terbentuknya FKTS ini merupakan aspirasi masyarakat bawah se-Kabupaten Tanggamus, yang terdiri dari petani, dan elemen-masyarakat yang ada di Tanggamus.

"Terbentuk FKTS tersebut murni dari aspirasi masyarakat, untuk mendukung pasangan Sam-Ni menjadi Bupati Tanggamus periode 2018-2023," katanya.

Calon Bupati Tanggamus, Samsul Hadi yang juga masih menjabat Bupati Tanggamus mengatakan, bahwa Kabupaten ini sangat kaya akan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusianya. Namun potensi tersebut tidak akan bermanfaat jika tidak dikelola dengan tangan yang baik, bahkan dapat menimbulkan keterpurukan.

Sebaliknya potensi akan berdampak positif apabila pengelolanya bertangan baik, maka potensi-potensi yang ada di Tanggamus ini akan bermamfaat bagi masyarakat.

“Pengelolanya adalah semua masyarakat, namun tentunya harus ada pemangku masyarakat sebagai pemimpin. Maka dengan adanya komitmen dari FKTS ini, maka saya sangat mengapresiasi, karena masyarakat sangat menginginkan Tanggamus ini di kelola oleh tangan yang baik. Sehingga kedepan masyarakat nyaman dalam berusaha di Tanggamus, sejahtera serta aman,” katanya.

Samsul Hadi menambahkan, dari yel yel sambutan FKTS ada kata harapan memimpin adalah putra daerah, tentunya memang sosok putra daerah sangat di perlukan sebagai pemimpin di Kabupaten ini. Karena akan maksimal mengelola potensi yang ada dan juga dalam melayani masyarakat.

“Dan untuk itu seorang pemimpin harus berani melakukan perubahan, agar Tanggamus semakin maju, seluruh pejabat harus berdomisili di Tanggamus, sehingga rakyat mudah berkomunikasi, seperti saya asli berdomisili di Landbaw Kecamatan Gisting, yang selalu terbuka untuk masyarakat,” tegasnya.

Samsul Hadi juga menyampaikan bahwasanya kepemimpinannya sebagai Bupati periode 2013-2018 akan selesai pada Rabu (14/02/2018) mendatang. Dia dia mengakui masih banyak program yang belum berjalan maksimal.

Namun ada beberapa pencapaian prestasi yang di peroleh jajarannya selama satu tahun terakhir yakni menaikan indeks pendidikan Kabupaten Tanggamus dari terpuruk di nomor 14 dari 15 Kabupaten/Kota, saat ini naik ke tingkat 9 Kabupaten/Kota.

Kemudian mengurangi angka Desa atau Pekon tertinggal dari sebelumnya ada 100 pekon tertinggal, saat ini hanya ada 28 Pekon tertinggal.

“Jika Saya diberi kepercayaan dan amanah kembali oleh masyarakat Tanggamus sebagai pemimpin atau Bupati Tanggamus periode 2018-2023 maka sudah wajib bagi saya menghilangkan yang namanya ada Pekon tertinggal dan akan meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan sehingga indeks pendidikan kita teratas dari 15 Kabupaten/Kota,” pungkasnya.

Tampak hadir hari ituIrwandi Suralaga, Ketua tim Sehati Fahruri dan ketua FKTS Ahmad Sukri beserta seluruh pengurus tingkat Kecamatan.

Diketahui Sehati sendiri merupakan jargon dan nama tim pemenangan dari pasangan Sam-Ni sebagai Cabup-Cawabup Kabupaten Tanggamus periode 2018-2023. (Sayuti)