Ribuan Warga Hadiri Pengajian Akbar, Bupati Agung: Pengajian Pererat Tali Silaturahmi
Kupastuntas.co, Lampung Utara- Pemkab Lampung Utara menggelar pengajian Akbar sebagai salah satu kegiatan program windu cita di bidang keagamaan dan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta mempererat tali silaturahmi pemerintah dengan masyarakat.
Dalam pengajian akbar yang menghadirkan Ustadz Achmad Wijayanto itu, juga diharapkan bisa meningkatkan pengetahuan dan menumbuhkan pemahaman dalam mewujudkan Ukhuwah Islamiyah.
Hal itu disampaikan Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, saat memberi sambutan dalam acara pengajian akbar yang berlansung di pelataran Masjid Islamic Center Kotabumi, Rabu (07/02/2018)
"Pengajian ini untuk mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dengan masyarakat serta untuk mendoakan Lampung Utara agar menjadi semakin lebih baik," kata Bupati.
Selain itu, lanjut Bupati Agung Ilmu Mangkunegara, acara pengajian akbar juga untuk menyirami hati umat muslim dan menambah ilmu agama, untuk dijadikan pedoman dalam menjalani kehidupan yang lebih baik lagi.
“Mari kita jadikan pengajian sebagai perwujudan rasa syukur atas segala pencapaian serta doa bagi kesuksesan pembangunan Kabupaten Lampung Utara untuk di masa-masa yang akan datang,” ujar Agung Ilmu Mangkunegara.
Bupati Lampung Utara itu juga mengajak seluruh masyarakat Lampung Utara agar dapat mendengar tausiah tersebut dan baik, agar masyarakat yang hadir pada pengajian ini mendapatkan ilmu yang dapat dimanfaatkan dan dapat dibagikan kepada masyarakat yang belum sempat hadir.
Diakhir sambutannya, Bupati berpesan kepada masyarakat agar selalu menjaga kekompakkan dan bekerja sama serta selalu bersatu padu demi kemajuan Kabupaten Lampung Utara.
“Satukan visi, misi serta tekad demi melanjutkan perubahan nyata di Kabupaten Lampung Utara," ungkapnya.
Sementara, Ustadz Achmad Wijayanto saat memberikan tausiah di depan ribuan warga Lampung Utara menyampaikan, bahwa kegiatan keagamaan sangat lebih diutamakan digelar oleh pemerintah daerah daripada hiburan.
Ustadz Achmad Wijayanto juga sempat menyampaikan candaan jika perkembangan jaman saat ini banyak sekali pihak-pihak yang memperebutkan kursi satu, tapi kursi yang ada di rumah banyak dianggurkan.
"Saya mau duduk di kursi ini, karena saya mau menghormati yang sudah memberikan kursi ini untuk saya. Enak juga duduk di kursi ini, pantas saja banyak yang mau rebutan kursi. Tapi saya enggak mau rebutan kursi ah karena kursi di rumah saya banyak," ujar Ustadz Achmad Wijayanto disambut sambutan riuh ribuan warga yang hadir.
Menurut ustadz kondang asal Yogyakarta itu, peningkatan atau pembelajaran tentang keagamaan itu jauh lebih bagus bisa dilaksanakan secara rutin daripada hiburan. Karena, menurutnya hiburan banyak membawa dampak negatif bagi generasi muda, tapi kalau acara keagamaan pasti akan menuai hasil yang baik.
"Saya suka hiburan, tapi saya lebih suka pengajian. Untuk itu kegiatan pengajian seperti ini memang harus dipertahankan. Apalagi Pemerintah Lampung Utara sudah mengagendakan kegiatan ini secara rutin," paparnya.(**)
Berita Lainnya
-
Hadiri Pembukaan Turnamen Futsal Ardjuno Cup Bukit Kemuning, Arinal Djunaidi Janji Bangun Gedung Futsal Jika Terpilih
Rabu, 13 November 2024 -
Kasus Dugaan Penganiayaan, Pengacara Korban Desak Polisi Tetapkan Kades Mekar Asri Lampura Jadi Tersangka
Rabu, 30 Oktober 2024 -
Melalui Indibiz, Witel Lampung Berikan Solusi Integritas Sektor Pendidikan
Rabu, 30 Oktober 2024 -
Kasus Dugaan Penganiayaan Kades Mekar Asri Lampura, Korban Desak APH Bertindak Tegas
Jumat, 25 Oktober 2024