• Selasa, 24 Desember 2024

Gagal pada Final Indonesia Masters 2018, Liliyana : Strategi Kami Tidak Berjalan

Minggu, 28 Januari 2018 - 16.18 WIB
48

Kupastuntas.co, Jakarta – Dikutip dari Kompas.com, Liliyana Natsir mengakui salah menerapkan strategi saat dikalahkan ganda China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong di final Indonesia Masters, Minggu (28/01/2018).

Unggulan pertama ini dikalahkan pasangan China yang merupakan unggulan enam dalam dua gim. Sempat unggiul di awal tiap gim, pasangan Indonesia ini kemudian ketetaran dan menyerah mudah 14-21, 11-21.

"Memang ini murni kesalahan kita. Kami tak menduga pasangan China ini mainnya kuat sekali, bolanya cepat," kata Liliyana usai pertandingan. "Strategi kami tidak berjalan. Seharusnya kalau menyadari lawan lebih kuat, kami  harus membuang dan mengarahkan bola untuk meredam itu. Tapi ini tidak keluar."

"Kalau secara umur dan fisik sudah jelas kami kalah. Tetapi seharusnya dalam kondisi ini kami mengatasinya dengan strategi bermain dalam mengantisipasi bola mereka. Sayangnya, ini tidak bisa kami lakukan," lanjut Liliyana.

Sementara  Tontowi juga mengakui kecepatan pemain China di luar perkiraannya. "Terus terang harus diakui mereka bermain cepat sekali. Saya tidak bisa mengimbangi kecepatan mereka," kata Tontowi.

"Saya sendiri sudah mencoba untuk menekan, namun bola pemain China ini terlalu cepat dan susah ditebak arahnya,"  ungkap Tontowi.

Dengan kegagalan ini, Tontowi/Liliyana kembali gagal menjuarai satu turnamen resmi di Istora Gelora Bung Karno Senayan.

"Saya tidak terlalu memikirkan itu. Lagipula sebenarnya kami pernah menjadi juara waktu SEA Games dulu di sini. Tetapi saya pribadi tidak percaya soal itu. Belum waktunya saja kami juara di sini," ungkap Liliyana.

Kegagalan Liliyana/Tontowi membuat Indonesia sementara baru meraih satu gelar di Indonesia Masters 2018 ini. Gelar juara diraih tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting setelah mengalahkan pebulu tangkis asal Jepang, Kazumasa Sakai 21-13, 21-12. (Rls)

Editor :