Rangkul Semua Elemen, Mustafa Sosok Pemersatu
Kupastuntas.co, Lampung Tengah - Bupati Lampung Tengah, DR. Ir. Mustafa dikenal sebagai sosok pemersatu karena dianggap mampu merangkul semua elemen masyarakat. Beliau terus mengayomi masyarakat tanpa membeda-bedakan suku, agama, dan budaya.
Hal ini nampak dari kehadiran Mustafa dalam acara natal bersama um
at nasrani se-Lampung Tengah yang berlangsung di gedung sesat Nuwo Balak belum lama ini. Tanpa ada batasan, Mustafa membaur bersama umat nasrani yang tergabung dalam Badan Kerjasama Tubuh Kristus (BKTK).
Acara tersebut diikuti sekitar 1500 orang dari seluruh gereja di Lampung Tengah, mulai dari PGI, GPLM, Gereja Katolik, Pers, Garda dan pemuda katolik. Acara mengusung tema, “Hendaklah damai sejahtera kristus memerintah dalam hatimu (Kolase 3:15)”.
Ketua panitia kegiatan, Edi Sunarto, M.KMdalam sambutannya mengatakan, terselenggaranya natal bersama tak terlepas dari peran dan suport Bupati Mustafa. “Ada sekitar 1.500 yang hadir dalam acara ini. Kami ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada pak Mustafa yang telah mengayomi semua elemen, termasuk umat nasrani,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua BKTK Pendeta Simanjutak mengatakan, natal bersama merupakan momen untuk membuat Lampung Tengah lebih damai. “Sesuai dengan program pak bupati untuk mewujudkan Lampung Tengah aman dan damai, kami siap berperan menjadikan Lampung Tengah yang damai,” ujar dia.
Joko, salah satu jemaat nasrani menyatakan apresiasinya atas apa yang dilakukan Bupati Mustafa. Ini kali perdana, natal dirayakan umat nasrani dari berbagai kampung dan kecamatan di Lampung Tengah. Mereka juga diberi kebebasan untuk menggunakan fasilitas gedung sesat agung untuk acara keagamaan.
“Ini bukti bahwa beliau ada sosok pemersatu. Beliau menyatukan yang beda, mengayomi siapapun dan merangkul tanpa melihat suku, agama, budaya. Saya apresiasi sekali, mudah-mudahan suasana seperti ini bisa terus berkelanjutan,” ucap Joko.
Bisa berkumpul bersama umat nasrani, Bupati Mustafa mengaku terharu atas tolerasi dan kebersamaan yang ada di Lampung Tengah. Meski masyarakatnya sangat heterogen, namun satu sama lain bisa saling menghargai dan mengayomi.
“Kerukunan antar umat beragama harus terus kita jalin. Dan saya minta umat nasrani baik Katolik maupun Kristen bisa berperan menjaga kerukunan dan perdamaian umat beragama di Lampung Tengah,” tandasnya.(Rls)
Berita Lainnya
-
Jemaat GPdI EL Shaday Lamteng Berduka, Gedung Gereja Terbakar Jelang Natal 2024
Jumat, 20 Desember 2024 -
Pencuri Motor 7 TKP Ditangkap Usai Gasak Motor Anggota Polisi di Lampung Tengah
Sabtu, 14 Desember 2024 -
Polisi Bongkar dan Bakar Gubuk Sarang Narkoba di Kebun Sawit Lampung Tengah
Jumat, 13 Desember 2024 -
Pria di Lamteng Kuras m-Banking Usai Temukan HP Rekan Kerja Jatuh
Selasa, 10 Desember 2024