Kupastuntas.co, Pesawaran – program full day school untuk anak usia dini (PAUD) dan TK akan dikaji lagi oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Pesawaran. Hal tersebut dikatakan Kepala Disdik Pesawaran, Fauzan, Rabu (17/1)

"Ya, memang ada usulan beberapa waktu lalu untuk menerapkan 5 hari sekolah pada pendidikan TK dan PAUD," ungkapnya.

Dikatakan, hal ini perlu dilakukan pengkajian dan musyawarah lebih lanjut mengingat kegiatan belajar anak didik TK dan PAUD tidak seperti SD dan SMP.

"Perlu kita dalami lagi, sebab kalau anak TK dan PAUD sistem belajarnya kan tidak seperti SD dan SMP," ujarnya.

Fauzan juga menjelaskan, anak TK dan PAUD, sistem belajarnya sambil bermain, apalagi psikologi dan fisik anak TK dan PAUD masih sangat sensitif.

Dikatakan Fauzan, pihaknya perlu melihat regulasi yang berlaku untuk bisa menerapkan sistem belajar tersebut.

"Kami harus melihat aturan juga dong, jangan sampai kebijakan yang diambil pemerintah daerah justru membuat anak didik kita jadi kurang responsif untuk belajar. Sebab, kalau kita terapkan 5 hari sekolah tentunya jam belajar akan ditambah," tambahnya.

Selain itu, lanjutnya, untuk memenuhi sarana dan prasarananya, pihaknya juga meminta Pemerintahan Desa untuk ikut membantu pengembangan TK dan PAUD yang ada disekitar desanya. “Kami juga mengharapkan dukungan seluruh lapisan elemen masyarakat untuk bisa memajukan kualitas pendidikan di Kabupaten Pesawaran.

Sebelumnya, Uni, salah satu guru TK dan PAUD di Kecamatan Negeri Katon, mengusulkan untuk merubah skema belajar TK dan PAUD menjadi 5 hari, hal itu diusulkan langsung dihadapan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona pada kegiatan Orientasi PTK PAUD Kabupaten Pesawaran Tahun 2018, Selasa (16/1) lalu di Balai Desa Purworejo, Kecamatan Negeri Katon. (Reza)