Presiden Hendak Berkunjung ke KTM Mesuji, Pemerintah Imbau Pedagang Segera Bongkar Bangunan
Kupastuntas.co, Mesuji – Menyikapi Kunjungan Kerja Presiden Jokowi ke Kota Terpadu Mandiri (KTM) Kabupaten Mesuji-Lampung pada akhir bulan Januari 2018 mendatang. Atas nama Pemerintah Daerah setempat, pihak Kecamatan Mesuji timur dan Desa Tanjung Mas Makmur mengeluarkan surat imbauan kepada para pedagang yang mendirikan bangunan di atas saluran air primer sekitar Pasar KTM, agar segera membongkar bangunannya paling lambat hingga hari Minggu (21/1/2018) mendatang.
"Menyikapi Kunjungan Kerja Presiden di akhir bulan Januari ini, Kami memberikan surat kepada pedagang yang berada di atas saluran primer untuk segera merelokasi bangunan ke tempat yang telah kami sediakan, yaitu di tanah kosong samping Kantor Balai Desa. Imbauan ini harus dilaksanakan paling lambat hingga hari Minggu 21 Januari mendatang, kalau tidak akan dilakukan bongkar paksa," jelas Kades Tanjung Mas Makmur Doyok, Kamis (18/1/2018).
Dar sisi pedagangi, imbauan pembongkaran tersebut sangat dikeluhkan. Salah satunya Iman, salah satu pedagang yang mendapat surat membongkar bangunan. Dikatakan iman, ia belum lama mendirikan bangunan warungnya.
"Nasip jadi wong cilik, warungku baru berjalan beberapa bulan, sudah dapat surat eksekusi penggusuran," keluh Iman. (Gst)
Berita Lainnya
-
Cemburu Buta, Pria Asal Mesuji Bunuh Guru Honorer di Rumah Dinas Sekolah
Jumat, 01 Maret 2024 -
Mahasiswa KKN Unila Beri Pelatihan Peternakan di Desa Tri Karya Mulya Mesuji
Selasa, 30 Januari 2024 -
Banjir Bandang di Simpang Pematang Mesuji Mulai Surut
Kamis, 18 Januari 2024 -
Polres Mesuji Terima 3 Senpi Rakitan dari Warga
Sabtu, 27 Mei 2023
Berita Lainnya
-
Jumat, 01 Maret 2024
Cemburu Buta, Pria Asal Mesuji Bunuh Guru Honorer di Rumah Dinas Sekolah
-
Selasa, 30 Januari 2024
Mahasiswa KKN Unila Beri Pelatihan Peternakan di Desa Tri Karya Mulya Mesuji
-
Kamis, 18 Januari 2024
Banjir Bandang di Simpang Pematang Mesuji Mulai Surut
-
Sabtu, 27 Mei 2023
Polres Mesuji Terima 3 Senpi Rakitan dari Warga