• Jumat, 27 Desember 2024

Diantar Ribuan Simpatisan, Mustafa- Ahmad Jajuli Daftar ke KPU

Selasa, 09 Januari 2018 - 08.34 WIB
77

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, DR. Ir. Hi. Mustafa, SH, MH dan Hi. Ahmad Jajuli, SIP, MSi akhirnya menjadi calon kepala daerah (calonkada) pertama yang mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung, Senin (08/01/2018).

Ribuan simpatisan yang terdiri dari Koalisi Kece (NasDem, PKS dan Hanura), kyai, santri, dan elemen masyarakat mengiringi DR. Ir. Hi. Mustafa, SH, MH dan Hi. Ahmad Jajuli, SIP, MSi yang datang ke KPU dengan menaiki gajah.

Usai pendaptaran, Bupati Ronda ini melakukan orasi di depan kantor KPU Provinsi Lampung di Jalan Gajah Mada.

Dalam orasinya Mustafa mengaku jika terpilih sebagai Gubernur Lampung maka ia akan membuat Lampung menjadi aman dan sejahtera.

Tak hanya itu, Bupati Kece ini juga akan menjaga kekompakan agama, suku, dan ras supaya kondisi aman terus terjaga bagi semua rakyat Lampung.

Mustafa mengatakan, kolaborasinya dengan Ahmad Jajuli murni karena keinginan untuk mewujudkan Lampung yang lebih baik.

“Kami menjadi pasangan pertama yang mendaftarkan diri di KPU karena kami ingin menjadikan Lampung terbaik dan pertama. Kita bayar awal perjuangan hari ini dengan kemenangan pada pemilihan Juni mendatang,” kata Ketua DPW Nasdem ini.

Musfata mengaku sengaja datang ke KPU dengan menaiki gajah saat pendaftaran karena merupakan lambang perjuangan rakyat, yaitu perjuangan melawan pembodohan, melawan politik gula, politik minyak dan politik susu yang efek jangka panjangnya jelas memiskinkan dan merugikan masyarakat Lampung.

“Gajah Lampung adalah salah satu identitas Lampung, menjadi lambang perjuangan bersama masyarakat untuk berdaulat di atas tanahnya sendiri. Kami ingin memimpin masyarakat Lampung, membangun bersama. Kami ingin jadi gubernur, bukan boneka pengusaha,” pungkasnya.

Sementara itu, Cawagub Ahmad Jajuli dalam orasinya mengajak para pendukung Mustafa-AJA agar menjalani demokrasi yang sehat, santun, dan bermartabat.

“Mari kita bekerja bersama, kita jalani demokrasi yang sehat, tanpa saling menjatuhkan, memfitnah atau menjelek-jelekan calon lain. Bersama rakyat, kita wujudkan Lampung yang lebih baik lagi,” tandasnya. (Adv)

Editor :