‎Kupastuntas.co, Bakauheni - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni mencatat realisasi pelayanan angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 sejak H-7 hingga H-3 Hari Raya Natal menunjukkan tren peningkatan dibandingkan periode yang sama pada Nataru 2024, baik dari sisi kesiapan operasional maupun volume layanan.

‎Berdasarkan perbandingan realisasi Nataru 2025 dengan Nataru 2024, jumlah kapal operasi meningkat 18 persen, dari 28 unit menjadi 33 unit.

Seiring dengan itu, produksi trip juga mengalami kenaikan sebesar 9 persen, dari 501 trip pada 2024 menjadi 544 trip pada 2025.

‎Dari sisi penumpang, produksi penumpang tercatat meningkat 8 persen, dari 147.076 penumpang pada Nataru 2024 menjadi 158.301 penumpang pada Nataru 2025.

‎Kenaikan tersebut terdiri atas penumpang pejalan kaki yang naik 7 persen, dari 10.111 penumpang menjadi 10.827 penumpang, serta penumpang di atas kendaraan yang juga mengalami peningkatan seiring bertambahnya volume angkutan kendaraan.

‎Sementara itu, produksi kendaraan secara keseluruhan meningkat 7 persen, dari 15.630 unit pada Nataru 2024 menjadi 17.470 unit pada Nataru 2025.

‎Secara rinci, kendaraan roda dua mengalami penurunan sebesar 12 persen, dari 3.559 unit menjadi 3.474 unit.

Sebaliknya, kendaraan roda empat meningkat 3 persen, dari 16.689 unit menjadi 17.268 unit.

‎Kenaikan juga tercatat pada kendaraan bus yang meningkat 7 persen, dari 1.854 unit menjadi 1.977 unit.

Adapun kendaraan truk menunjukkan tren peningkatan dengan pertumbuhan mencapai 12 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

‎General Manager PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Bakauheni, Partogi Tamba, menyampaikan bahwa meskipun terjadi dinamika pada beberapa jenis kendaraan, secara umum pelayanan penyeberangan di Pelabuhan Bakauheni hingga H-3 Natal berjalan normal dan terkendali.

‎“Untuk penyeberangan relatif normal, tidak ada antrean panjang. Alhamdulillah lalu lintas penyeberangan berjalan baik dan lancar. Meski sempat ada kendala cuaca, semuanya dapat diatasi dengan baik,” ujar Partogi, Selasa (23/12/2025).

‎Data tersebut menunjukkan bahwa hingga H-3 Natal 2025, peningkatan kesiapan armada dan operasional di Pelabuhan Bakauheni sejalan dengan meningkatnya pergerakan penumpang dan kendaraan, meskipun terdapat pergeseran komposisi jenis kendaraan dibandingkan periode Nataru tahun sebelumnya. (*)