DPO Kasus Penganiayaan Ditangkap di Kedaton Bandar Lampung Setelah Tiga Kali Mangkir Sidang
DPO Kasus Penganiayaan Ditangkap di Kedaton Bandar Lampung. Foto: Ist
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Tim Tangkap
Buron (Tabur) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung menangkap seorang daftar
pencarian orang (DPO) Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandar Lampung berinisial WE
pada Senin (17/11/2025). Penangkapan dilakukan di kawasan Bumi Kedaton, Bandar
Lampung.
Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum)
Kejati Lampung, Ricky Ramadhan membenarkan penangkapan tersebut. Ia menjelaskan
bahwa operasi dilakukan setelah adanya pengembangan informasi mengenai
keberadaan DPO itu.
“WE ditangkap Tim Tabur Kejati Lampung dan
langsung dibawa ke Gedung Intelijen,” kata Ricky dalam keterangan tertulisnya
Senin (17/11/25) malam.
Ricky menerangkan bahwa WE masuk DPO karena
tidak pernah hadir dalam tiga jadwal persidangan di Pengadilan Negeri
Tanjungkarang. Ia diketahui terlibat perkara dugaan pelanggaran Pasal 351 Ayat
(1) KUHP atau Pasal 335 KUHP.
“Persidangan pertama dijadwalkan 21 Agustus
2025 untuk pembacaan dakwaan, namun yang bersangkutan tidak hadir tanpa
keterangan,” ujar Ricky.
Sidang kemudian ditunda ke 28 Agustus 2025,
tetapi WE tetap tidak datang. Penundaan terakhir dijadwalkan 4 September 2025,
namun ia kembali tidak hadir sehingga proses hukum tidak dapat dilanjutkan.
Menurut Ricky, penangkapan berlangsung tanpa
hambatan. “Saat diamankan, DPO bersikap kooperatif sehingga proses berjalan
lancar,” jelasnya.
WE kemudian diserahkan ke Kejaksaan Negeri
Bandarlampung untuk melanjutkan proses persidangan di Pengadilan Negeri
Tanjungkarang.
Ricky juga menyampaikan imbauan kepada
masyarakat agar melaporkan jika mengetahui keberadaan DPO lainnya.
“Kepada para DPO, kami tegaskan tidak ada
tempat aman untuk bersembunyi. Kami mengimbau agar segera menyerahkan diri,”
tegasnya. (*)
Berita Lainnya
-
Baitul Jannah Islamic School Menuju Google Reference School: Kolaborasi Strategis Telkom Group dan Google for Education
Selasa, 18 November 2025 -
Telkom Bersama Google Indonesia Hadirkan AI Learning Lab untuk Akselerasi Pendidikan Digital di Lampung
Selasa, 18 November 2025 -
Angka Kemiskinan Lampung Turun Signifikan, Jumlah KPM PKH Terus Berkurang Selama Lima Tahun
Selasa, 18 November 2025 -
722 KPM PKH di Lampung Lulus Mandiri, Pengamat: Validasi Data Harus Ketat dan Transparan
Senin, 17 November 2025









