Kupastuntas.co, Lampung Barat - Atlet Taekwondo Lampung Barat kembali menorehkan prestasi gemilang. Dalam ajang Kajati Cup Champion 2025, kontingen Taekwondo Indonesia (TI) Lampung Barat berhasil memborong 10 medali emas dan 4 medali perak, mengukuhkan posisi mereka sebagai salah satu kekuatan olahraga bela diri terbaik di tingkat provinsi.

Ketua Pengurus Kabupaten (Pengkab) Taekwondo Indonesia Lampung Barat, Samrun Hadi, menyampaikan rasa syukur dan bangga atas capaian luar biasa tersebut. Ia menyebut hasil itu tidak lepas dari semangat juang, kedisiplinan, dan kerja keras seluruh tim.

“Alhamdulillah, hasil Kajati Cup tahun ini sangat membanggakan. Atlet-atlet kita menunjukkan semangat juang yang tinggi, disiplin, dan mental juara. Ini buah dari kerja keras bersama antara atlet, pelatih, dan seluruh tim,” ujar Samrun Hadi, Minggu (2/11/2025).

Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada dua pelatih, Sabeum Andi Ginting dan Sabeum Edo Saputra, yang dinilai berperan penting dalam membina serta mengarahkan para atlet hingga berhasil meraih prestasi di tingkat provinsi.

Dari ajang bergengsi tersebut, sepuluh medali emas disumbangkan oleh atlet-atlet terbaik Lampung Barat, yaitu Hilya Kamila Anisa (MI Al-Ma’rif Suoh), Glen Felix Manalu (SDN 1 Sekincau), Dedi Irawan, Ramon Parasian Sitompul, dan Nevan Perjuangan Manalu (ketiganya dari SMPN 1 Sekincau).

Selain itu, Muhammad Rafi Mufadhol (Bina Persada Sekincau), Grashelo Fairus Zaky Al Muis dan Rafa Malvino Nasution (SMAN 1 Sekincau), serta dua atlet putri Citra Evana Candrawati (SMPN 1 Way Tenong) dan Julia Ismi Zatya (SMAN 1 Way Tenong) turut menyumbangkan medali emas bagi Lampung Barat.

Sementara empat medali perak diraih oleh Eiji Adiyatama (SDN 1 Sekincau), Adeleo Frans Jeva Pinem (SDN 1 Giham Sukamaju), Faizal Nur Eli Mutofa (SDN 1 Batu Kebayan), dan Ahmad Revandes (SDN 3 Padang Tambak).

Prestasi tersebut menjadi bukti nyata keberhasilan pembinaan atlet berjenjang dan berkelanjutan yang dilakukan Pengkab TI Lampung Barat selama ini. Samrun menegaskan bahwa pencapaian ini adalah hasil kolaborasi antara pelatih, atlet, dan dukungan penuh dari para orang tua.

“Kami tidak hanya fokus pada hasil, tetapi juga proses pembinaan dan pengembangan karakter para atlet muda. Prestasi ini membuktikan bahwa kerja keras mereka terbayar dengan hasil yang membanggakan,” ujar Samrun.

Menurutnya, capaian tersebut juga menjadi dorongan moral bagi seluruh pengurus dan pelatih untuk terus memperkuat pembinaan di berbagai jenjang usia, agar prestasi serupa dapat diraih di tingkat nasional.

Samrun berharap keberhasilan ini dapat memotivasi generasi muda di Lampung Barat untuk terus berlatih dan berani berkompetisi dalam berbagai cabang olahraga, khususnya Taekwondo. “Kami akan terus mendukung dan memperkuat pembinaan atlet muda agar Taekwondo Lampung Barat semakin berprestasi di masa mendatang,” tegasnya.

Ia menambahkan, Pengkab TI Lampung Barat juga berkomitmen mempersiapkan para atlet untuk menghadapi kejuaraan tingkat nasional, dengan fokus pada peningkatan kemampuan teknik, mental bertanding, serta kedisiplinan latihan.

Samrun mengakui, dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat sangat berperan penting dalam menjaga semangat para atlet untuk terus menorehkan prestasi.

“Kami berharap dukungan dari berbagai pihak terus mengalir, agar pembinaan olahraga di Lampung Barat semakin kuat dan berkelanjutan,” ujarnya.

Dengan torehan 10 emas dan 4 perak di Kajati Cup Champion 2025, Taekwondo Lampung Barat membuktikan diri sebagai lumbung atlet berprestasi, sekaligus menjadi kebanggaan masyarakat setempat.

Prestasi ini sekaligus menegaskan bahwa Lampung Barat memiliki potensi besar di bidang olahraga bela diri, yang jika terus dibina dengan baik, dapat mengharumkan nama daerah di tingkat nasional maupun internasional. (*)