Kupastuntas.co, Tanggamus – Proyek pembangunan pembukaan badan jalan Way Nipah–Tampang Tua di Kecamatan Pematangsawa, Kabupaten Tanggamus, akan resmi dimulai Senin depan (13/10/2025). 

Pemerintah Kabupaten Tanggamus memastikan seluruh persiapan telah rampung, mulai dari dukungan anggaran, kesiapan alat berat, hingga kesepakatan lintas instansi terkait.

Sekretaris Daerah Kabupaten Tanggamus, Suaidi menyampaikan,  proyek ini merupakan hasil kesepakatan bersama antara Pemkab Tanggamus, Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, unsur Forkopimda, Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS), serta pemerintah pekon di wilayah selatan Kecamatan Pematangsawa.

“Karena semua sudah siap—kepala pekon siap, dana siap, maka saya perintahkan kepada Dinas PU dan BPBD, paling lambat hari Senin (13/10/2025), satu unit alat berat dari PU dan satu unit dari BPBD sudah berada di lokasi,” tegas Suaidi, saat rapat koordinasi persiapan pembangunan jalan tersebut, di Ruang Rapat Utama Setdakab Tanggamus, Rabu (8/10/2025).

Rapat koordinasi kali ini dihadiri  Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, serta unsur Forkopimda Kabupaten Tanggamus seperti Kajari,  Polres, dan Dandim 0424 Tanggamus.

Selain itu, turut diundang sejumlah pejabat daerah termasuk Kepala Bapperida, Kadis PUPR, Kadis PMD, Kalak BPBD, dan Kabag Hukum Setdakab Tanggamus. Dari tingkat lokal, Camat Pematangsawa, Ketua APDESI Kecamatan, serta para 9 kepala pekon di wilayah tersebut.

Perwakilan Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, Andre Riko Sadovi, mengatakan pihaknya mendukung sepenuhnya pembangunan jalan tersebut. 

Menurutnya, jalur baru ini tidak hanya membuka keterisolasian masyarakat, tetapi juga berperan penting dalam percepatan penanganan kebakaran hutan.

“Dinas Kehutanan mendukung sepenuhnya karena ini meningkatkan aksesibilitas dan ekonomi masyarakat, sekaligus mempercepat penanganan kebakaran hutan di wilayah tersebut,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Balai Besar TNBBS, Dono, menjelaskan bahwa berdasarkan hasil verifikasi data digital, trase jalan Way Nipah–Tampang Tua tidak masuk ke dalam kawasan taman nasional. Namun, terdapat beberapa titik yang berdekatan dengan batas kawasan konservasi.

“Kami telah menerima data digital dari Pemkab Tanggamus. Berdasarkan hasil peninjauan, jalur ini tidak masuk dalam kawasan TNBBS, tetapi ada ruas yang berdekatan dengan batasnya. Kami tetap berkoordinasi agar pembangunan berjalan sesuai ketentuan dan memperhatikan kelestarian lingkungan,” kata Dono.

Ketua APDESI Kecamatan Pematangsawa, Aprial menegaskan, seluruh kepala pekon di Kecamatan Pematangsawa siap mendukung penuh pelaksanaan proyek ini.

“Kami siap turun langsung ke lokasi. Ini demi masyarakat, bukan untuk kepentingan pribadi. Kalau memang ada hal yang harus kami pertanggungjawabkan, kami siap. Ini panggilan hati kami,” ujarnya.

Masyarakat, kata Aprial, telah lama menantikan pembukaan jalan ini karena akan memperlancar distribusi hasil pertanian, mempersingkat jarak tempuh ke fasilitas pendidikan dan kesehatan, serta membuka peluang ekonomi baru di wilayah selatan Tanggamus.

Dalam kesempatan itu, Danramil 424-03/Kotaagung Kapten Inf Juliani Abri, yang hadir mewakili Dandim 0424/Tanggamus Letkol Inf Dwi Djunaidi Mulyono menyampaikan, jajaran TNI siap membantu pengamanan serta memastikan pembangunan berjalan lancar.

“Kami memahami kondisi masyarakat di wilayah selatan yang selama ini kesulitan akses. Karena itu, TNI mendukung penuh program pembukaan jalan ini dan siap membantu agar pelaksanaannya berjalan aman dan tertib,” kata Kapten Juliani Abri.

Ia juga mengingatkan agar pelaksanaan pembangunan tetap menjaga keseimbangan lingkungan.

"Pembangunan boleh berjalan, tapi jangan sampai merugikan alam. Kita rencanakan dengan baik agar manfaatnya besar dan tidak mubazir,” tambah Juliani.

Camat Pematangsawa Syarifuddin Sarip menyebutkan, selain sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp450 juta dari iuran 9 kepala Pekon untuk pembukaan badan jalan. Juga akan disiapkan anggaran Rp10 juta per Pekon untuk pembangunan Pos keamanan di Pekon Tanjungan dan Pekon Martanda.

"Kita berharap pembukaan jalan ini benar-benar menjadi jalan harapan bagi masyarakat selatan,” kata Syarifuddin.

Dengan dimulainya pembangunan jalan Way Nipah–Tampang Tua, diharapkan wilayah selatan Kecamatan Pematangsawa yang selama ini sulit dijangkau akan segera terbuka. 

Akses ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan layanan publik pun akan lebih mudah dijangkau, membawa harapan baru bagi masyarakat di pesisir selatan Kabupaten Tanggamus. (*)