• Selasa, 15 Juli 2025

Gubernur Lampung Tinjau MPLS, Dorong Peningkatan Pendidikan Berkualitas dan Merata

Selasa, 15 Juli 2025 - 11.04 WIB
28

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat meninjau kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Bandar Lampung, Selasa (15/7/2025). Foto: Ist

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal meninjau pelaksanaan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dan kegiatan belajar di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 3 Bandar Lampung, Selasa (15/7/2025).

“Saya sangat konsentrasi terhadap pendidikan, bagaimana mendidik masyarakat Lampung, bagaimana mendidik anak-anak muda Lampung agar menjadi generasi terbaik dalam 15 tahun kedepan,” ungkap Mirza.

Dalam kesempatan tersebut, Mirza secara langsung memberikan arahan dan motivasi kepada peserta didik baru yang diterima di SMA Negeri 3 Bandar Lampung.

“Pak Gubernur ucapkan, selamat menikmati masa-masa sekolah di SMA dan Insya Allah, kalian akan menjadi penerus generasi bangsa yang terbaik,” tuturnya.

Ia juga menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung telah melakukan langkah besar di dunia pendidikan, dengan mengambil kebijakan menghapuskan uang komite di seluruh sekolah negeri jenjang SMA, SMK, SLB se-Provinsi Lampung. Melalui kebijakan ini, nantinya, kebutuhan operasional sekolah akan dialihkan melalui APBD Provinsi Lampung.

Langkah ini ditempuh sebagai bentuk komitmen nyata Pemerintah Provinsi Lampung guna memastikan setiap anak di Provinsi Lampung dapat mengakses pendidikan yang berkualitas serta mewujudkan pendidikan yang adil dan merata bagi seluruh masyarakat.

“Tidak ada lagi uang komite, kepala sekolah hanya mengandalkan dana BOS, tapi gak apa-apa. Saya juga (dulu) dididik tidak menggunakan AC,” ujar Gubernur.

Julia Syaputri salah seorang siswa baru yang berasal dari SMP Negeri 32 Bandar Lampung, mengungkapkan kegembiraannya dapat diterima di jenjang pendidikan lanjutan dan bertemu secara langsung dengan Gubernur Lampung, yang menurutnya merupakan pengalaman yang tidak dialami setiap siswa. “Senang sekali bisa ketemu langsung sama Pak Gubernur,” ucapnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung, Thomas Amirico, menyampaikan bahwa kegiatan MPLS bagi siswa baru SMA di seluruh Lampung resmi dimulai pada Senin (14/7/2025).

Menurut Thomas, terdapat dua poin utama yang menjadi fokus dalam pelaksanaan MPLS tahun ini, yakni penanaman pendidikan karakter serta penyesuaian siswa terhadap lingkungan dan situasi sekolah.

"Bagaimana kita memberikan pendidikan karakter bagi siswa, kemudian bagaimana siswa itu adaptif dengan situasi sekolah," ujarnya saat diwawancarai di ruang kerjanya.

Ia menjelaskan, materi yang diberikan kepada siswa selama MPLS meliputi bahaya narkoba, bahaya LGBT, pentingnya menghindari aksi tawuran, serta pemahaman tentang penyimpangan seksual sejak dini.

Selain itu, siswa juga dikenalkan dengan visi misi sekolah. Semua materi ini bertujuan agar siswa mampu menjalani proses belajar selama tiga tahun ke depan sesuai dengan rambu-rambu karakter, baik dari aspek intelektual maupun keagamaan.

"Agar nanti betul-betul lulus dengan karakter anak-anak yang baik, pembekalan awal ini harus komprehensif," tegasnya. (*)