Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Gedung Pasar UMKM yang berada di dalam kawasan PKOR Way Halim, Bandar Lampung, telah diresmikan sejak setahun lalu atau tepatnya pada  4 Juni 2024.

Namun hingga saat ini, bangunan yang dibangun menggunakan dana Corporate Social Responsibility (CSR) 14 BUMN senilai Rp9 miliar tersebut hingga saat ini belum juga beroperasi.

Berdasarkan pantauan yang dilakukan oleh kupastuntas.co pada, Senin (7/7/2025) gedung berlantai dua tersebut tampak sepi dan tidak ada aktivitas apapun di dalamnya.

Pada bagian dalam, etalase yang disiapkan untuk memajang produk UMKM nampak kosong. Lantai diselimuti debu selain itu banyak dedaunan kering yang masuk kedalam gedung Pasar UMKM tersebut.

Sementara di bagian luar, rumput tinggi terlihat memagari sekitar gedung. Bahkan tiang yang bertuliskan Pasar UMKM mulai tertutup oleh rumput yang meninggi.

Salah seorang warga sekitar Tika (30) sangat menyayangkan terbengkalai nya Pasar UMKM tersebut. Padahal, gedung tersebut sangat estetik  dan kekinian.

"Sayang banget sih ini kalau harus terbengkalai, padahal bangunan nya keren dan kekinian. Apa lagi jika dijadikan tempat anak muda untuk ngumpul," kata dia.

Sementara Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Marindo Kurniawan, mengatakan jika Pasar UMKM merupakan aset milik Pemprov Lampung yang harus terus dijaga.

"Pasar UMKM itu aset Pemprov Lampung, kami berkomitmen untuk mendukung UMKM agar tempat tersebut bisa menjadi etalase pemasaran bagi UMKM yang ada di Lampung," kata dia.

Marindo mengatakan jika dirinya akan segera memastikan kesiapan organisasi yang menaungi. Selain itu juga akan melakukan pembahasan terkait dengan pihak yang akan mengelola.

"Kita pastikan dulu organisasinya, bagaimana pengelolaannya apakah melalui tim khusus atau bersama dengan BUMD atau Dekranasda. Ini belum kita bahas lebih mendalam lagi mohon waktu ya, ini sedang proses dikaji oleh Dinas Koperasi dan UMKM," tutupnya.

Untuk diketahui, pembangunan pasar UMKM yang berlokasi di kawasan Pekan Kegiatan Olahraga (PKOR) Way Halim, Bandar Lampung, mulai dilakukan pada Oktober 2023 kemarin.

Pasar UMKM dibangun di PKOR dengan lahan seluas 4.856 meter persegi, luas bangunannya 1.130 m2 dan memiliki 2 lantai. Proyek tersebut mulai dikerjakan Agustus 2023 sampai dengan April 2024.

Pembangunannya dianggarkan Rp9 miliar dan melibatkan 14 BUMN dengan koordinator proyek dari Bank Rakyat Indonesia dan menunjuk PT. Beringin Karya Sejahtera dan PT. Dacrea Design Engineering Consultant sebagai vendor proyek. (*)